Cover Image

KELAYAKAN PEMANFAATAN LAHAN BEKAS TAMBANG BATUBARA UNTUK RELOKASI PERMUKIMAN PENDUDUK: STUDI KASUS AREAL TAMBANG PT. KITADIN (Feasibility of Former Coal-Mined Land for Resettlement A Case Study at PT. Kitadin)

https://doi.org/10.22146/jml.18631

Retno Wuryandari(1*), Heru Hendrayana(2), Dwikorita Karnawati(3)

(1) Dinas Pertambangan Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur
(2) Jurusan Teknik Geologi Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada Yogyakarta
(3) Jurusan Teknik Geologi Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada Yogyakarta
(*) Corresponding Author

Abstract


ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kelayakan tanah dan air di lahan penambangan batubara untuk area pemukiman. Penelitian di lakukan di daerah pertambangan batubara PT. Kitadin di kabupaten Kutai Kertanegara, provinsi Kalimantan Timur. Data untuk penelitian ini diperoleh dari survei lapangan dan sumber sekunder. Parameter yang dianalisis meliputi Soil Index Test, Grain Size Distribution, Density and Permeability. Parameter sample air meliputi pH, turbiditas, Total Dissolved Solid (TDS), Mangaan (Mn) dan Besi (Fe). Data tersebut dibandingkan dengan kriteria penggunaan lahan untuk mengevaluasi kadar kelayakan/kesesuaian lahan. Hasil menunjukkan bahwa daerah penelitian tertutup lempung dengan plastisitas kurang dari 50%. Akumulasi air dalam lubang daerah penambangan batubara tidak masam dan memadai untuk konsumsi publik pada masa yang akan datang. Secara umum, daerah penelitian di pertambangan memadai untuk daerah permukiman.

 

ABSTRACT

Conducted in PT. Kitadin coal-mined area which is located in Kutai Kartanegara Regency, East Kalimantan Timur Province, the research aimed to evaluate the feasibility conditions of soils and water at the coal-mined lands for settlement area. Data for the research were obtained from both field survey and secondary sources. The soil parameters analysed were Soil Index Test. Grain Size distribution, Density and Permeability. Water sample parameters analysed covered: pH, Turbidity, Total Dissolved Solid (TDS), Manganese (mn) and Iron (Fe). The data were compared with land use criteria to evaluate land feasibility class. The results showed that the study area is covered by clay with its plasticity less than 50%. Meanwhile, the accumulated water in the hole of coal-mined area is not acid and adequate for future public consumption the future. Therefore, in general, the study area is considered appropriate and feasible for settlement.





DOI: https://doi.org/10.22146/jml.18631

Article Metrics

Abstract views : 7374 | views : 4186

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2017 Jurnal Manusia dan Lingkungan



JML Indexed by:

  

Web
Analytics View My Stats