Cover Image

PENGEMBANGAN INDUSTRI PERIKANAN TANGKAP DI PERAIRAN BARAT SUMATERA BERBASIS EKONOMI BIRU (Industrial Development in Fisheries at West Sumatera Padang Waters Based on Blue Economy)

https://doi.org/10.22146/jml.18795

Dini Purbani(1*), Abdullah Aman Damai(2), Yulius Yulius(3), Eva Mustikasari(4), Hadiwijaya Lesmana Salim(5), Aida Heriati(6)

(1) Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Laut dan Pesisir, Balitbang Kelautan dan Perikanan-KKP, Jl Pasir Putih 1, Ancol Timur, Jakarta 14430.
(2) Fakultas Pertanian Universitas Lampung Jl. Prof. Dr. Sumantri No. 1 Bandar Lampung, 35145.
(3) Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Laut dan Pesisir, Balitbang Kelautan dan Perikanan-KKP, Jl Pasir Putih 1, Ancol Timur, Jakarta 14430.
(4) Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Laut dan Pesisir, Balitbang Kelautan dan Perikanan-KKP, Jl Pasir Putih 1, Ancol Timur, Jakarta 14430.
(5) Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Laut dan Pesisir, Balitbang Kelautan dan Perikanan-KKP, Jl Pasir Putih 1, Ancol Timur, Jakarta 14430.
(6) Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Laut dan Pesisir, Balitbang Kelautan dan Perikanan-KKP, Jl Pasir Putih 1, Ancol Timur, Jakarta 14430.
(*) Corresponding Author

Abstract


ABSTRAK

Sistem analisis prospektif partisipatif bertujuan untuk menentukan variabel kunci pengembangan industri perikanan tangkap berkelanjutan sesuai konsep ekonomi biru. Penelitian dilakukan di TPI Muaro Kota Padang dan PPS Bungus Teluk Kabung Padang, Provinsi Sumatera Barat. Pengelolaan perikanan tangkap di PPS Bungus dan TPI Muaro Kota Padang masih belum memanfaatkan limbah hasil pengolahan dan sistem pengelolaannya belum berbasis ekonomi biru sehingga perlu dilakukan kajian kebijakan dalam pengelolaan. Pendekatan yang dilakukan dalam menentukan kebijakan pengelolaan menggunakan analisis Prospektif partisipatif dengan melakukan konsinyasi dengan para stakeholder yang terkait seperti Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Barat, Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Padang, Kepala Bagian Operasional PPS Bungus, BKPM Sumatera Barat, PT Dempo dan nelayan PPS Bungus dan TPI Kota Muaro Kota Padang. Hasil konsensus diperoleh 4 variabel utama empat variabel penyusun kebijakan yaitu ramah lingkungan, kebersamaan gotong royong, peningkatan industri dan tidak menyisakan limbah.

 

ABSTRACT

The aim of participatory prospective analysis is to determine key variables in the development of sustainable fishing industry according to the blue economy concept. The study was conducted at TPI Muaro Padang City and PPS Bungus Kabung Bay Padang, West Sumatra Province. Further study is required in its management policy, as the fishery management in PPS Bungus and TPI Muaro Padang has not applied the blue economy approach yet, thus its waste utilization. The participatory prospective analyses approach was applied in determining the management policy by organizing consignment by relevant stakeholders such as Department of Marine and Fisheries of West Sumatra Province, Department of Marine and Fisheries of Padang City, Chief Operating of PPS Bungus , BKPM West Sumatra, PT Dempo and fishermen of PPS Bungus and TPI Muaro Padang City. This resulted in four main variables of policy making namely environmentally friendly, mutual cooperation in togetherness, industrial increase and zero waste.

 


Keywords


analisis prospektif partisipatif; cakalang; ekonomi biru; industri perikanan; limbah perikanan tuna; tongkol; participatory prospective analysis; skipjack; blue economy; fisheries industry tuna; fisheries waste; mackerel tuna



References

Anderson, LG., 1986. The Economic of Fisheries Management. The John Hopkins University Press, New York.

Anonim., 2004. Undang-undang No. 31 Tentang Perikanan. Jakarta.

Anonim., 2008. Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Barat No. 13 Tahun 2008. Tentang Urusan Pemerintah yang Menjadikan Kewenangan Pemerintah Daerah Provinsi Sumatera Barat, Pemerintahan Daerah Provinsi Sumatera Barat, Padang.

Anonim., 2011. Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan No. 45. Tentang Estimasi Potensi Sumberdaya Ikan di Wilayah Pengelolaan Perikanan, Kementerian Kelautandn Perikanan, Jakarta.

Anonim., 2012a. Jumlah Produksi Ikan Menurut Jenis Ikan. Badan Pusat Statistik Kota Padang, Padang.

Anonim., 2012b. Data Statistik Perikanan Tangkap Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Bungus, 2012. Produksi Ikan Menurut Jenis Ikan di Pelabuhan Perikanan Samudera Bungus, 2007 – 2012, Direktorat Jenderal PerikananTangkap, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kota Padang, Padang.

Bourgeois, R., dan Jesus, F., 2004. Participatory Prospective Analysis: Exploring and Anticipating Challenges with Stakeholders. CAPSA Monograph No. 46. The United Nation, Bogor.

Coates, J., Durance, P., dan Godet, M., 2010. Strategic Foresight Issue: Introduction. Technol. Forecas. Soc. Change 77:1423-1425.

Damai, A.A., 2012. Sistem Perencanaan Tata Ruang Wilayah Pesisir: Studi Kasus Teluk Lampung Disertasi Sekolah Pasca Sarjana Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Durance, P., dan Godet ,M., 2010. Scenario Building: Uses and Abuses. Technol. Forecas. Soc. Change 77:1488-1492.

Gjertsen, H., Hall, M., dan Squires, D., 2010. Conservation and Management of Transnational Tuna Fisheries, Wiley Blackwell, New Jersey.

Godet, M., dan Roubelat, F., 1996. Creating The Future: The Use and Misuse of Scenarios. Long Range Plann. 29(2):164-171.

Godet, M., 2010. Future memories. Technol. Forecas. Soc. Change 77:1457-1463.

Gunter, P., 2010. The Blue Economy. Published by Paradigm Publication, TAOS New Mexico.

Gray, T., dan Hatchard, J., 2008. A Complicated Relationship: Stakeholder Participation and the Ecosystems-based Approach to Fisheries Management. Mar. Pol. 32:158-168.

Human, B.A., dan Davies, A., 2010. Stakeholder Consultation During the Planning Phase of Scientific Programs. Mar. Pol. 34: 645-654.

Idris, Pi., dan Custer, J., 2012. Redisain Sistem Pendingin Ruang Palkah dan Air Laut Berbahan Fiber. Jurnal Ilmiah Mahasiswa 1(1):1401-1405.

Susilowati, I., 2006. Keselarasan dalam pemanfaatan dan Pengelolaan Sumberdaya Perikanan Bagi Manusia dan Lingkungan, dalam Pidato Pengukuhan Guru Besar Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro, Semarang.



DOI: https://doi.org/10.22146/jml.18795

Article Metrics

Abstract views : 13747 | views : 9545

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2017 Jurnal Manusia dan Lingkungan



JML Indexed by:

  

Web
Analytics View My Stats