Praktik baik kelompok balita makan bersama meningkatkan berat badan balita yang mengikuti Pos Gizi di Desa Oelnaineno dan Oebola, Kabupaten Kupang

https://doi.org/10.22146/bkm.44931

Dita Kumala Ratri(1*)

(1) Wahana Visi Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari proses dan dampak dari program Pos Gizi untuk mengatasi permasalahan gizi kurang. Metode: Penangangan gizi kurang pada 53 balita dari 2 desa dengan menggunakan program Pos Gizi. Program Pos Gizi dilakukan dengan memberikan kapasitas kepada relawan dan kader posyandu untuk mendampingi balita dengan status gizi kurang selama 3 bulan. Pada sesi Pos Gizi selama 10 hari, balita berkumpul untuk makan bersama menu padat gizi dan orang tua balita mendapatkan edukasi mengenai pengasuhan positif pada anak. Menu padat gizi untuk balita merupakan kontribusi dari masing-masing orang tua dan pengasuh balita yang berasal dari bahan pangan lokal yang ada di sekitar rumah. Berat badan balita diukur pada hari pertama, hari kesepuluh, bulan pertama dan bulan ketiga. Hasil: Dari 53 balita yang mengikuti program Pos Gizi, 7 diantaranya dicatat sebagai drop outkarena pindah dari lokasi penelitian, sehingga total peserta yang meneruskan program hingga bulan ketiga sebanyak 46 balita. Sebanyak 43 dari 46 balita (93%) mengalami kenaikan berat badan (mean = 702 gram)  dan 20 balita diantaranya mengalami kenaikan berat badan lebih dari 900 gram. Selama proses implementasi program, relawan mendampingi orang tua dan pengasuh balita untuk mempraktekkan menu padat gizi dan perilaku pengasuhan positif yang dipelajari saat sesi Pos Gizi. Praktik baik yang muncul adalah orang tua dan pengasuh memiliki inisiatif untuk meneruskan kegiatan balita makan bersama dalam kelompok lebih kecil di rumah yang lebih berdekatan. Selain menu padat gizi, praktik baik ini berkontribusi signifikan meningkatkan berat badan balita peserta Pos Gizi. Simpulan: Praktik baik kelompok balita makan bersama meingkatkan dampak dari program Pos Gizi dalam meningkatkan berat badan balita.


Keywords


balita; status gizi; sumber daya lokal; relawan




DOI: https://doi.org/10.22146/bkm.44931

Article Metrics

Abstract views : 741

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2019 Berita Kedokteran Masyarakat

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Berita Kedokteran Masyarakat ISSN 0215-1936 (PRINT), ISSN: 2614-8412 (ONLINE).

Indexed by:


Web
Analytics Visitor Counter