Modifikasi Cara Pengambilan Sampel Hapusan Sayatan Kulit Yang Aman Bagi Petugas Laboratorium
Ida Ayu Ketut Ariningsih(1*)
(1) Universitas Udayana
(*) Corresponding Author
Abstract
Penyakit kusta merupakan penyakit infeksi kronis yang disebabkan oleh Mycobacterium leprae dengan gejala klinis yang berbeda-beda, terutama menyerang kulit dan jaringan saraf tepi sehingga menimbulkan kelainan neurogeneratif yang dapat menyebabkan kecacatan serta masih menjadi stigma di masyarakat. Pemeriksaan laboratorium khususnya hapusan sayatan kulit penting untuk menegakkan diagnosis, sehingga dibutuhkan cara pengambilan sampel yang benar agar hasil akurat dan menurunkan risiko tertularnya infeksi kusta pada petugas laboratorium. Tujuan pengambilan hapusan sayatan kulit pada penderita adalah untuk menemukan bentukan bakteri Basil Tahan Asam (BTA).
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Dinas Kesehatan Provinsi Bali. 2022. Profil Kesehatan Provinsi Bali Tahun 2022.
Prachika, F.Y., Kurniawan, S.N..2023. Leprosy Neuropathy. JPHV; 4:12-15.
James WD, Berger TG, Elston DM. Hansesn’s Disease (Leprosy) In: James WD, Berger TG, Elston DM,. Eds. Andrew’s Disease of The Skin Clinical Dermatology, 10th Ed. London: Elseviers, 2006, p.343-352.
Kementerian Kesehatan RI. 2020. In: Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran Tata Laksana Kusta.
World Health Organization (WHO). 2015. Global Leprosy Update, 2014. Weekly Epidemiological Record; 62(16): 278-280.
Lastória, J. C., & Abreu, M. A. (2014). Leprosy: review of the epidemiological, clinical, and etiopathogenic aspects - part 1. Anais brasileiros de dermatologia, 89(2), 205–218. https://doi.org/10.1590/abd1806-4841.20142450
Ghosh, P., Hasanoor Raja, A. H., Dasgupta, S., Kanti Datta, P., & Bhattacharya, B. (2011). Diagnosing leprosy: revisiting the role of the slit-skin smear with critical analysis of the applicability of polymerase chain reaction in diagnosis. International journal of dermatology, 50(12), 1522–1527. https://doi.org/10.1111/j.1365-4632.2011.04994.x
Mahajan VK. Slit-skin smear in leprosy: lest we forget it! Indian J Lepr. 2013 Oct-Dec;85(4):177-83. PMID: 24834639.
Direktorat Jendral Pengendalian Penyakit dan Penyehatan lingkungan Kementerian Kesehatan RI. Pedoman Nasional Program Pengendalian Penyakit Lepra. 2012. Kementerian Kesehatan RI.
Demsiss, W., van Henten, S., Takarinda, K. C., Kamau, E. M., & Abdela, S. G. (2022). Slit-skin smear for the classification of leprosy; are we wasting time and resource?. The Journal of Infection in Developing Countries, 16(08.1), 3S-7S. https://doi.org/10.3855/jidc.15992
Chen KH, Lin CY, Su SB, Chen KT. 2022. Leprosy: A Review of Epidemiology, Clinical Diagnosis, and Management. J Trop Med.;2022:8652062. doi: 10.1155/2022/8652062.
DOI: https://doi.org/10.22146/ijl.v0i3.88038
Article Metrics
Abstract views : 1936 | views : 2838Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Indonesian Journal of Laboratory
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.