Pengaruh Kadar Atonik Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Dua Jenis Jahe (Zingiber officinale Roscoe)
Pikri Anada, Sri Muhartini, Sriyanto Waluyo(1*)
(1) 
(*) Corresponding Author
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kadar atonik, mendapatkan kadar atonik yang paling baik dan mengetahui interaksi kadar atonik terhadap pertumbuhan dan hasil dua jenis jahe (Zingiber officinale Roscoe). Penelitian dilaksanakan di Kebun Percobaan Tridharma Banguntapan, Jurusan Budidaya Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Gadjah Mada, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, pada bulan April - Agustus 2011. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) dengan 2 faktor dan 3 ulangan. Faktor pertama yaitu jenis jahe terdiri dari jahe putih besar/gajah/badak (Z1) dan jahe merah (Z2), faktor kedua yaitu kadar atonik terdiri dari tanpa atonik (A0), kadar atonik 0,5 ml/l (A1), kadar aonik 1 ml/l (A2), kadar atonik 1,5 ml/l (A3), dan kadar atonik 2 ml/l (A4). Variabel pengamatan meliputi pengamatan lingkungan, tinggi tanaman, jumlah anakan, jumlah daun, luas daun, berat segar (tajuk, akar, dan rimpang), berat kering (tajuk, akar, dan rimpang), volume rimpang dan warna rimpang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jahe merah berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan hasil kecuali pada variabel indeks panen. Pemberian berbagai kadar atonik belum mampu meningkatkan pertumbuhan dan hasil dua jenis jahe. Terdapat interaksi antara jenis jahe dengan kadar atonik pada berat segar rimpang, berat segar total, dan berat kering rimpang pada umur 8 mst.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)DOI: https://doi.org/10.22146/veg.1599
Article Metrics
Abstract views : 3621 | views : 9319Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c)
VEGETALIKA journal indexed by: