Perhitungan Burn Up pada Reaktor HCLWR Model Geometri Kotak Tiga Dimensi dengan Bahan Bakar Thorium Menggunakan Kode COREBN
Hasni Handayani(1), Yanti Yulianti(2*), Posman Manurung(3)
(1) Lampung University
(2) Lampung University
(3) Lampung University
(*) Corresponding Author
Abstract
Penelitian tentang perhitungan burn up pada reaktor HCLWR model geometri kotak tiga dimensi dengan bahan bakar thorium menggunakan kode Corebn telah dilakukan. Perhitungan dilakukan dengan simulasi komputasi menggunakan kode COREBN pada program System Reactor Atomic Code (SRAC). Parameter yang dianalisis pada penelitian ini meliputi pengayaan bahan bakar, periode, total power, dan konfigurasi. Hasil perhitungan memperoleh semakin besar persentase pengayaan pada U233, maka nilai keff akan semakin meningkat. Persentase yang optimal pada pengayaan bahan bakar U1 1% dan U3 4%. Semakin lama periode burnup (385 – 405 hari) dan besar total power (244-247 MWt), maka nilai keff akan menurun dan nilai CR meningkat. Perubahan konfigrasi memperoleh rapat daya maksimum 336,0367 Watt/cm3dan nilai rapat daya yang konstan pada kolom x baris y, dan z. Desain reaktor yang dapat menghasilkan nilai rasio konversi 1 dengan keff dapat membuat reaktor menyala hingga akhir yaitu ketika pengayaan bahan bakar U1 1% dan U3 3%, periode 150 hari dan fraksi volume 45,0% bahan bakar, 11,3% selongsong, 43,7% moderator.
Keywords
burn up; HCLWR; thorium; CR; keff
Full Text:
PDFReferences
- Ahied M. Efisiensi Material pada Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir LWR (Light Water Reactor) dan PHWR (Pressurized Heavy Water Reactor). J Pena Sains. 2015;2(1):1–6.
- Ishiguro Y. Development of High Conversion Light Water Reactor. JAERI. 1988;26(1):33–36.
- Fizzotti C. Principles of Nuclear Fuel Production. 1. Uranium and Plutonium. ENEA BATAN; 1984.
- Ariani M, Su’ud Z, Monado F. Desain Reaktor Cepat Berpendingin Gas 600 Mwth dengan Uranium Alam sebagai Input Siklus Bahan Bakar. J Ilmu Dasar. 2013;14(1):11–15.
- Okumura K, Kugo T, Kaneko K, Thuchihashi K. The comprehensive neutronics calculation code system. Japan: JAEA; 2002.
- Okumura K. COREBN: A Core Burn-up Calculation Module for SRAC2006. Japan: JAEA; 2007.
- Ariani M, Supardi, Su’ud Z, Monado F. Potensi Thorium sebagai Bahan Bakar pada Reaktor Cepat Berpendingin Gas untuk PLTN. In: J. Prosiding Semirata Bidang MIPA BKS-PTN Barat. Pontianak: Universitas Tanjungpura; 2015. p. 39–45.
- Ardiansyah H, Agung A, Widi AH. Studi Parameter Desain Teras Integral Pressurized Water Reactor dengan Bakan Bakar Mixed Oxide Fuel Menggunakan Program SRAC. J Forum Nuklir (JFN). 2018;12(2):61–72. Gambar 8: Hasil Arah z rapat daya relatif dengan panjang 225 cm pengayaan U1 1% dan pengayaan U3 3%. Hasni Handayani et al. Page 108
- Utami R, Yulianti Y. Desain Reaktor Air Superkritis (Super Critical Water Reactor) dengan Bahan Bakar Thorium. Jurnal Ilmu Dasar. 2013;14(1):1–6.
- Rokhman SN, Widiharto A, Kusnanto. Performa Neutronik Bahan Bakar LiF-BeF2-ThF4-UF4 pada Small Mobile-Molten Salt Reactor. Jurnal Teknologi Reaktor Nuklir. 2011;13(3):173–185.
DOI: https://doi.org/10.22146/jfi.v24i2.57167
Article Metrics
Abstract views : 1861 | views : 1874Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 Hasni Handayani, Yanti Yulianti, Posman Manurung
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.