Efikasi Misoprostol Rektal Intraoperasi Seksio Cesarea Versus Oksitosin dalam Mengurangi Jumlah Perdarahan untuk Mencegah Perdarahan Post Partum
Milhan Milhan(1*), Ariawan Soejoenoes(2), Shinta Prawitasari(3)
(1) RSUD Datu Sanggul, Tapin, Kalimantan Selatan
(2) Bagian/SMF Obstetri Ginekologi FK Undip/RS Kariadi, Semarang
(3) Departemen Obstetri dan Ginekologi, FK-KMK, UGM
(*) Corresponding Author
Abstract
Latar Belakang : Perdarahan post partum adalah salah satu etiologi kematian ibu. Setelah operasi caesar, uterotonik dalam bentuk infus oksitosin (20-40 IU) atau misoprostol rektal (200-600 μg) diberikan untuk kontraksi uterus pasca operasi pada pasien pada risiko perdarahan post partum. Penelitian ini dibuat membandingkan kedua agen uterotonik tersebut.
Tujuan : Mengetahui perbandingan penggunaan misoprostol rektal tiga tablet (600 ugr) dan penggunaan oksitosin 20 IU selama operasi seksio cesarea dalam mengurangi jumlah perdarahan untuk mencegah perdarahan post partum di fasilitas kesehatan tingkat lanjut.
Metode : Penelitian ini adalah double blind randomised controlled trial. Populasi penelitian adalah pasien rawat inap ruang kebidanan dan kandungan RSUD Datu Sanggul, Rantau. Besar sampel ditentukan dengan rumus Kirkwood dan Steme sebesar 98. Secara acak peserta dibagi ke kelompok misoprostol dan oksitosin. Farmasi menyediakan obat penelitian dan plasebo dalam bentuk yang tidak dapat dikenali. Untuk kelompok misoprostol disiapkan tablet misoprostol 600 μg untuk digunakan secara rektal ditambah spuit yang sudah diisi sebelumnya larutan saline normal. Kelompok oksitosin disiapkan tablet plasebo untuk digunakan secara rektal ditambah jarum suntik dengan oksitosin 20 IU dan larutan normal saline.
Hasil dan Pembahasan: Didapatkan kelompok 1 (misoprostol) dari 42 sampel, yang mengalami perdarahan kurang dari 1000 ml sebanyak 41 sampel (97,6%) dan yang perdarahan lebih dari atau sama dengan 1000 ml sebanyak 1 sampel (2,38%). Sedangkan kelompok 2 (oksitosin) dari 42 sampel yang mengalami perdarahan kurang dari 1000 ml sebanyak 36 sampel (85,7% ) dan yang perdarahan lebih dari 1000 ml sebanyak 6 sampel (14,3% )
Kesimpulan: Ada perbedaan bermakna antara jumlah perdarahan kelompok misoprostol dengan jumlah perdarahan kelompok oksitosin. Karena mean rank kelompok misoprostol lebih rendah dapat disimpulkan bahwa: “Jumlah perdarahan pada penggunaan misoprostol rektal tiga tablet (600 ugr) lebih sedikit dibanding penggunaan oksitosin 20 IU selama operasi seksio cesarea”. Di antara variabel-variabel perancu, riwayat partus lama dan adanya faktor keterlambatan, berhubungan dengan jumlah perdarahan. Variabel yang dapat digunakan untuk memprediksi jumlah atau banyaknya perdarahan adalah variabel “ada terlambat/tidak”.
Kata Kunci: Jumlah Perdarahan, Oksitosin, Misoprostol, Perdarahan Postpartum
Keywords
Full Text:
PDFReferences
- Adakinin AI, Orji E, Adakinin PO, Olaniyan O. Comparative Study of Rectal Misoprostol to Oxytocin Infusion in Preventing Postpartum Haemorrhage After Caesarean Section. NJOG. 2013 July- Dec 8(2): 34-37
- Alwani M, Singh S, Thakur R, Mishra S. A Randomized Study Comparing Rectally Administered Misoprostol After Spinal Anesthesia versus Intramuscular Oxytocin for Prevention of Postpartum Hemorrhage in Caesarean Section. Int J Reprod Contracept Obstet Gynecol. 2014 Sep; 3(3): 512-515
- Chaudhuri P, Majumdar A. Sublingual Misoprostol as an Adjunct to Oxytocin during Caesarean Delivery in Women at Risk of Postpartum Hemorrhage. International Journal of Gynecology and Obstetrics 128 (2015): 48-52
- Conde-Agudelo A, Nieto A, Rosas A, Romero R. Misoprostol to Reduce Intraoperative and Postoperative Hemorrhage During Cesarean Delivery: A Systematic Review and Meta-analysis. Am J Obstet Gynecol. 2013 July ; 209(1): 40.e1-40.e17
- Callaghan WM, Kuklina EV, Berg CJ. Trends in postpartum hemorrhage: United States, 1994 –2006. Am J Obstet Gynecol 2010;202:353.e1-6.
- Fazel MR, Samimi M, Fakharian E. A Comparison of Rectal Misoprostol and Intravenous Oxytocin on Hemorrhage and Homeostatic Changes During Caesarean Section. M.E.J Anesth 2013 ; 22 (1)
- Firouzbakht M, Kiapour A, Omidvar S. Prevention of Postpartum Hemorrhage by Rectal Misoprostol: A Randomized Clinical Trial. Journal of Natural Science, Biology and Medicine. 2013 January; 4(1): 134-137
- Hua J, Chen G, Xing F, Scott M, Li Q. Effect of Misoprostol versus Oxytocin During Caesarean Section: A Systematic Review ang Meta-analysis. BJOG 2013; 120: 531-540
- https://emedicine.medscape.com/article/275038-overview#a6
- Justine AK, Rebecca JS, Frank W, et al. Association between Anaemia during Pregnancy and Blood Loss at and after Delivery among Women with Vaginal Births in Pemba Island, Zanzibar, Tanzani. J HEALTH POPUL NUTR 2008 Jun;26(2):232-240
- Khire dine I, Le Ray C, Dupont C, Rudigoz R-C, Bouvier-Colle M-H, et al. (2013). Induction of Labor and Risk of Postpartum Hemorrhage in Low Risk Parturients. PLoSONE 8(1) : e54858 https: //doi.org/ 10.1371/journal.pone. 0054858
- Nyfløt LT, Stray-Pedersen B, ForseÂn L, Vangen S (2017) Duration of labor and the risk ofsevere postpartum hemorrhage: A case-control study. PLoS ONE 12(4): e0175306. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0175306
- Othman ER, Fayez MF, Mohamed ED, et al. Sublingual Misoprostol versus Intravenous Oxytocin in Reducing Bleeding during and after Caesarean Delivery: A randomized Clinical Trial. Taiwanese Journal of Obstetrics & Gynecology 55 (2016): 791-795
- Pusat Data dan Informasi Kemenkes RI. Infodatin. 2014.
- Rajaci M, Karimi S, Shahboodaghi Z, et al. Safety and Efficacy of Misoprostol versus Oxytocin for the Prevention of Postpartum Hemorrhage. Journal of Pregnancy. volume 2014, article ID 713879
- Sanjay S, Kumar SA. Sublingual Misoprostol to Reduce Blood Loss at Cesarean Delivery. The Journal of Obsteterics and Gynecology of India. 2012 March-April; 62(2): 162-167
- Seung‑Ah C, Hye‑Sook M and Sung‑Il C. The income‑based disparities in preeclampsia and postpartum hemorrhage: a study of the Korean National Health Insurance, cohort data from 2002 to 2013. SpringerPlus (2016) 5:895.
- Shen, Jay J. and Wei, Hong (2008) "Adverse Maternal Outcomes for Women with Different Health Insurance Statuses in Nevada," Nevada Journal of Public Health: Vol. 5: Iss. 1, Article 5.
- Wang Y, Tanbo T, Byholm T, Henriksen T. The impact of advanced maternal age and parity on obstetric and perinatal outcomes in singleton gestations. Arch Gynecol Obstet (2011) 284:31–37
- www.depkes.go.id/resources/download/pusdatin/profil-kesehatan-indonesia/ profil-kesehatan-indonesia-2011.pdf profil kesehatan 2011
DOI: https://doi.org/10.22146/jkr.48773
Article Metrics
Abstract views : 7154 | views : 4178Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 The Author(s)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
SEKRETARIAT JURNAL KESEHATAN REPRODUKSI
Departemen Obstetri dan Ginekologi, FK-KMK, UGM/RS Dr. Sardjito
Jl. Kesehatan No. 1, Sekip Utara, Yogyakarta 55281
Tlp: (0274) 511329 / Faks: (0274) 544003
Email: jurnal.kesehatanreproduksi@ugm.ac.id
Cp: Dwi Astuti +6281802698043