Isi Artikel Utama

Abstrak

Tulisan ini menganalisis dinamika politik intra-partai PDI Perjuangan di Surakarta dan ruang otonomi bagi aktor di dalamnya, melalui kerangka kerja tiga wajah partai oleh Richard Katz dan Peter Mair. Penelitian ini melihat politik intra-partai melalui relasi dari tiga unit analisis partai, yakni partai di tingkat pusat, partai di jabatan publik, dan partai di lapangan, yang diharapkan dapat memberikan gambaran komprehensif mengenai dinamika intra-politik dan otonomi dalam partai. Penelitian dilakukan dengan metode kualitatif melalui studi kepustakaan dan wawancara informan kunci. Hasil penelitian memperlihatkan sentralitas pada partai di tingkat pusat membuat jejaring yang saling menguntungkan antarwajah yang berimplikasi pada pengorganisasian dan disiplin partai yang kuat sehingga dapat membangun infrastruktur politik yang kuat pula, meski dengan konsekuensi ruang otonomi yang sempit di dalamnya.

Kata Kunci

PDI Perjuangan tiga wajah partai politik lokal

Rincian Artikel

References

  1. Aditya, R. (2021). Daftar Politisi PDIP yang Korupsi: Juliari Batubara hingga Harun Masiku. Suara.com. https://www.suara.com/news/2021/05/25/214807/daftar-politisi-pdip-yang-korupsi-juliari-batubara-hingga-harun-masiku?page=all.
  2. Aji, E. B. (2016). Strategi Pemenangan PDI Perjuangan pada Pilkada Kota Semarang Tahun 2015 (Studi Kemenangan Hendi–Ita). Journal of Politic and Government Studies; Vol. 6, No 01 (2017): Periode Wisuda Januari 2017. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jpgs/article/view/14538.
  3. Akhmadi, M. M. (2019). Manajemen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dalam Pemenangan Jokowi-Jk pada Pemilihan Presiden Tahun 2014 (Studi Kasus Guraklih DPC PDI-Perjuangan Kabupaten Mojokerto). Mojokerto: Universitas Islam Majapahit. http://repository.unim.ac.id/1493/.
  4. Al Habsyi, H. F. (2015). Political Communication Strategy of PDI Perjuangan (Descriptive Qualitative Study the Bapilu in Winning The Vote in 2014 Legislative Elections in Pasar Kliwon Sub-District of Surakarta City). Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta. http://eprints.ums.ac.id/39615/.
  5. Anggara, D. (2021). PDIP Klaim Rezim Jokowi Represif dan Tak Otoriter, Demokrat: Cermin Pemimpin Jahat dan Feodal. Galamedia.pikiran-rakyat.com. https://galamedia. pikiran-rakyat.com/news/pr-352522882/pdip-klaim-rezim-jokowi-represif-dan-tak-otoriter-demokrat-cermin-pemimpin-jahat-dan-feodal.
  6. Anggraini, C. E. & Sutarso, J. (2014). Analisis Komparatif Rekruitmen Perempuan dalam Partai Politik Studi Kasus PDIP dan PKS Kota Surakarta. KomuniTi: Jurnal Komunikasi dan Teknologi Informasi, VI (2). https://doi.org/https://doi.org/ 10.23917/komuniti.v6i2.2954.
  7. Ardhana, N. I. (2021). Memenangkan Anak Presiden: Mengapa Gibran Rakabuming Memenangkan Pilkada Kota Surakarta 2020? Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada. http://etd.repository.ugm.ac.id/home/detail_pencarian/200635.
  8. Budi, A. (2017). The Age of Personalized Parties: Survival and Revival of Party Personalization in the Philippines and Indonesia. Proceedings of the International Conference on Ethics in Governance (ICONEG 2016). https://doi.org/10.2991/iconeg-16.2017.36.
  9. CNN Indonesia. (2020). PDIP Solo Solid Dukung Achmad Purnomo Maju Pilkada 2020. CNN Indonesia. https://www.cnnindonesia.com/nasional/20200308180812-32-481559/ pdip-solo-solid-dukung-achmad-purnomo-maju-pilkada-2020.
  10. detikNews. (2012). Rieke: Bersama Sejuta Rakyat, PDIP akan Tolak Kenaikan BBM. detikNews. https://news.detik.com/berita/d-1875981/rieke-bersama-sejuta-rakyat-pdip-akan-tolak-kenaikan-bbm.
  11. Dewi, M. R. P. (2020). Curhat Rudy Kecewa Rekomendasi PDIP di Pilkada Solo Jatuh ke Gibran-Teguh. Solopos.com. https://www.solopos.com/curhat-rudy-kecewa-rekomendasi-pdip-di-pilkada-solo-jatuh-ke-gibran-teguh-1072223.
  12. Duverger, M. (1964). Political Parties: Their Organization and Activity in The Modern State. London: Methuen. https://archive.org/details/politicalparties0000duve.
  13. Eklof, S. (2004). Power and Political Culture in Suharto’s Indonesia. London: Routledge. https://doi.org/10.4324/9780203507339.
  14. Fatmayani, M., Pawito, D., & Muktiyo, W. (2019). Information Seeking in the Elite PDI Perjuangan about Gibran Election as the Solo Mayor. International Journal of Multicultural and Multireligious Understanding, 6 (6), 10. https://doi.org/10.18415/ijmmu.v6i6.1167.
  15. Herdiansah, A. G. (2021). Intra-party Conflict and the Emergence of Islamic-Based Parties in the post-2019 Election in Indonesia. Journal of Governance, 6 (2). https://doi.org/10.31506/jog.v6i2.12700.
  16. Hidayat, F. (2014). Tolak kenaikan BBM, Effendi & Rieke dijatuhi sanksi dari PDIP. Merdeka.com. https://www.merdeka.com/peristiwa/tolak-kenaikan-bbm-effendi-rieke-dijatuhi-sanksi-dari-pdip.html.
  17. Katz, R. S., & Mair, P. (1994). The Evolution of Party Organizations in Europe: The Three Faces of Party Organization. American Review of Politics, 14, 593–617. https://doi.org/10.15763/issn.2374-7781.1993.14.0.593-617.
  18. Key, V. O. (1964). Politics, Parties, & Pressure Groups (Fifth Edit). New York: Crowell. https://archive.org/details/politicspartiesp0000keyv/page/n7/mode/2up.
  19. Liputan6. (2005). F-PDIP Walk Out, Harga BBM Tetap Naik. Liputan6.com. https://www.liputan6.com/news/read/97541/f-pdip-iwalk-outi-harga-bbm-tetap-naik.
  20. Lumsdaine, D. H. (2009). “Evangelical Christianity and Democracy in Asia” in Evangelical Christianity and Democracy in Asia. New York: Oxford University Press. https://doi.org/10.1093/acprof:oso/9780195308242.001.0001.
  21. Nathaniel, F. (2020). Jokowi & Puan Maharani: Duet Maut PDIP dalam Pengesahan Omnibus Law. Tirto.id. https://tirto.id/jokowi-puan-maharani-duet-maut-pdip-dalam-pengesahan-omnibus-law-f5P5.
  22. Prakoso, J. P. (2020). Gibran Tak Penuhi Syarat, PDIP: Jangan Samakan dengan Peraturan TNI. Kabar24.bisnis.com. https://kabar24.bisnis.com/read/20200108/15/1188149/ gibran-tak-penuhi-syarat-pdip-jangan-samakan-dengan-peraturan-tni.
  23. Pratama, A. S. (2021). Memahami Faksionalisme sebagai Unsur Inheren bagi Dinamika Partai Politik. JWP (Jurnal Wacana Politik), 6 (2), 120. https://doi.org/10.24198/jwp.v6i2.34416.
  24. Pratikno, P., & Lay, C. (2017). From Populism to Democratic Polity: Problems and Challenges in Surakarta, Indonesia. PCD Journal, 3 (1–2), 33. https://doi.org/10.22146/pcd.25740.
  25. Putri, B. U. (2020). Lika-liku Gibran Jokowi hingga Dicalonkan PDIP di Pilkada Solo. Nasional.tempo.co. https://nasional.tempo.co/read/1366182/lika-liku-gibran-jokowi-hingga-dicalonkan-pdip-di-pilkada-solo.
  26. Roewer, R. (2019). Three Faces of Party Organisation in the National League for Democracy. Journal of Current Southeast Asian Affairs, 38 (3), 286–306. https://doi.org/10.1177/1868103419898913.
  27. Romli, L. (2018). Koalisi dan Konflik Internal Partai Politik pada Era Reformasi. Jurnal Politica Dinamika Masalah Politik dalam Negeri dan Hubungan Internasional, 8 (2). https://doi.org/10.22212/jp.v8i2.1138.
  28. Sherlock, S. (2010). “The Parliament in Indonesia’s Decade of Democracy: People’s Forum or Chamber of Cronies?” In E. Aspinall & M. Mietzner (Eds.), Problems of Democratisation in Indonesia: Elections, Institutions and Society (pp. 160–178). Singapore: ISEAS–Yusof Ishak Institute.
  29. Tomsa, D. (2010). “The Indonesian Party System after the 2009 Elections: Towards Stability?" In E. Aspinall & M. Mietzner (Eds.), Problems of Democratisation in Indonesia: Elections, Institutions and Society (pp. 141–159). Singapore: ISEAS–Yusof Ishak Institute.
  30. Valiana, A. (2016). Analisis Strategi Komunikasi Politik terhadap Partisipasi Politik Pemenangan Rudi dan Purnomo dalam Pilkada 2015 Kota Surakarta. Jurnal Global Citizen: Jurnal Ilmiah Kajian Pendidikan Kewarganegaraan, 2 (2). https://doi.org/https://doi.org/10.33061/glcz.v2i2.1560.
  31. Yahono, R. L. (2014). Strategi Pencitraan Kandidat Eddy Rumpoko pada Pemilihan Umum Kepala Daerah Kota Batu (Penelitian Deskriptif Kualitatif Strategi Pencitraan Kandidat Eddy Rumpoko Pasca Isu Ijazah Palsu Pada Pemilihan Umum Kepala Daerah Kota Batu Periode 2012–2017). Jurnal Ilmu Komunikasi, 1–15. http://e-journal.uajy.ac.id/5321/.