DARI SAMPAH MENJADI UPAH: INOVASI PENGOLAHAN SAMPAH DI TINGKAT AKAR RUMPUT KASUS PROGAM BANK SAMPAH ‘SENDU’ DI KELURAHAN PASAR MINGGU JAKARTA SELATAN (Earning from Waste: Grass Root Innovation in Waste Processing; The Case of Sendu 'Waste Bank' Programme)
Haryo Winarso(1*), Annissa Larasati(2)
(1) Kelompok Keahlian Perencanaan dan Perancangan Kota, Sekolah Arsitektur, Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan, Institut Teknologi Bandung
(2) Kelompok Keahlian Perencanaan dan Perancangan Kota, Sekolah Arsitektur, Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan, Institut Teknologi Bandung
(*) Corresponding Author
Abstract
ABSTRAK
Inovasi pada awalnya dikenal dari bidang industri manufaktor, diukur dari anggaran yang dialokasikan untuk penelitan dan pengembangan dibandingkan dengan keutungan perusahaan. Saat ini inovasi dapat dilihat dalam arena pengembangan kota. Di Jakarta usaha pada akar rumput berhasil mengubah pandangan mengenai sampah dari sesuatu yang tidak berguna menjadi sesuatu yang bisa menghasilkan uang bagi masyarakat miskin telah dilakukan oleh program bank sampah. Dengan menggunakan indikator inovasi perkotaan yang dikembangkan dari studi literature. Makalah ini membuktikan bahwa kasus Bank Sampah Sendu tidak saja berhasil membersihkan lingkungan dari sampah, tetapi lebih dari itu program inovatif ini behasil pula menaikkan pendapatan masyarakat miskin perkotaan.
ABSTRACT
The term innovation was initially derived from the industry and technology point of view, particularly for Manufacture industry, measured by looking at the budget allocated for research and development (R&D) and compares it with the profit gained by the company. Now the term innovation is also used in urban planning and development. In Jakarta, a grass root effort that shift the paradigm of urban waste from something useless into something that create earning for the urban poor and solving the waste problems in urban slums in developing countries. Using urban innovation indicators developed from literature study, this paper proofs that “Bank Sampah” Sendu in Kalurahan Pasar Minggu is an example of urban innovation that can be deseminated to other locations. This “Bank” not only has been able to solve waste problem in slum areas but also able to create addition earning to urban poors.
Full Text:
Artikel lengkap (PDF) (Bahasa Indonesia)DOI: https://doi.org/10.22146/jml.18435
Article Metrics
Abstract views : 11780 | views : 5064Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2017 Jurnal Manusia dan Lingkungan
JML Indexed by:
View My Stats