PERENCANAAN TATA GUNA LAHAN DAS WAY SEPUTIH HULU LAMPUNG TENGAH MENGGUNAKAN MODEL TATA AIR (Landuse Planning for Way Seputih Watershed at Central Lampung by Water Management Model)
Mohammad Amin(1*)
(1) Fakultas Pertanian Universitas Lampung
(*) Corresponding Author
Abstract
ABSTRAK
Das Way Seputih Hulu merupakan sungai yang terletak di Kabupaten Larnpung Tengah, merniliki luas 175,28 km2. Kejadian banjir di Desa Segalarninder hilir Way Seputih Hulu terjadi setiap datang musim penghujan. Hasil penelitian bempa software program tata-air.exe, konsep dasar rnodel menggunakan neraca air (waterbalance) yang dibuat dengart program delphi versi 7. Hasil uji t-tes antara tebal aliran model simulasi dengan pengukuran lapangan menunjukkan nilai t-hitung (0,14) lebih besar dari t-tabel (2,51), sehingga dikatakan model dapat digunakan untuk melakukan simulasi berbagai alternatif penggunaan lahan. Hasil simulasi program tata-air.exe menunjukkan bahwa keseluruhan alternatif untuk eksperimentasi model menghasilkan nilai rasio tebal aliran di bawah angka 30. Kondisi rasio tebal aliran air Way Seputih Hulu memiliki nilai berkisar antara 2,84 sanrpai 3,40, sehingga dapat dikatakan dalam kondisi masih wajar bahkan dapat dikatakan mempunvai nilai yang cukup bagus. Alternatif penggunaan lahan yang mengarah kepada bentuk lahan kebun campuran akan memberikan nilai rasio paling kecil dan menghasilkan produksi air yang kecil pula.
ABSTRACT
Watersheed of Way Seputih Upstream represent river which located in Kabupaten Lampung Tengah, oing wide of 175,28 km2. Occurence of floods in Countryside of Segalaminder go downstream Way Seputih Upstream happened in every coming rain season. Result of the research namely tata-air.exe, base concept of modeling uses water balance was made by using Delphi 7th version. Result of t-test value between modeled discharge flow and field measurement result shows t-counting value (0.14) higher than t-table (2.51), hence the model is can be used for simulating various landuse alternative. The simulation result using tata-air.exe shows that entire alternatives for model experimentation resulted discharge ratio value was under 30. Condition of Way Seputih Hulu River discharge was in the range between 2.84 until 3.40, therefore it is assumed normally, even it can be assumed very good value. The landuse alternative to mix garden land can given smal value for runoff ratio and water production.
Full Text:
ARTIKEL LENGKAP (PDF) (Bahasa Indonesia)DOI: https://doi.org/10.22146/jml.18684
Article Metrics
Abstract views : 4256 | views : 2785Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2017 Jurnal Manusia dan Lingkungan
JML Indexed by:
View My Stats