Respon Kenaikan Iuran Jaminan Kesehatan Nasional dan Utilitas Puskesmas Oleh Peserta JKN di Medan

https://doi.org/10.22146/jkki.59237

Rapotan Hasibuan(1*), Tri Bayu Purnama(2), Nofi Susanti(3)

(1) Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan
(2) Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan
(3) Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan
(*) Corresponding Author

Abstract


Terjadi pro dan kontra begitu besar di kalangan peserta jaminan kesehatan nasional (JKN) setelah pemerintah mengeluarkan Peraturan Presiden Nomor 75 Tahun 2019 tentang Kenaikan Besaran Iuran JKN yang kemudian dibatalkan dengan keputusan Mahkamah Agung Nomor 7 P/HUM/2020. Pemerintah lalu mengeluarkan kembali Perpres No 64 Tahun 2020 tentang penyesuaian besaran iuran yaitu kenaikan 37,25% pada kelas III, 96,07% pada kelas II dan 87,5% pada kelas I. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui respon masyarakat terhadap kenaikan iuran JKN dan pengaruhnya terhadap pemanfaatan Puskesmas oleh masyarakat. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan pendekatan cross sectional. Lokasi penelitian di tiga Puskesmas dengan responden 150 orang yang dipilih secara convenience sampling. Analisis data menggunakan uji chi-square dan uji regresi logistik. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden merupakan peserta JKN aktif (97,3%) dan mayoritas menolak kenaikan iuran (78,1%). Ditemukan faktor yang berhubungan dengan utilitas Puskesmas yaitu tingkat penghasilan responden (p=0,043) dan respon kenaikan iuran JKN (p=0,014), sementara faktor yang dominan berpengaruh adalah respon kenaikan iuran JKN (p=0,009 ; OR=2,381). Penelitian menyimpulkan penghasilan keluarga dan respon masyarakat berhubungan dengan utilitas Puskesmas. Temuan ini berkontribusi dalam pengembangan intervensi cakupan jaminan kesehatan nasional yang menargetkan seluruh warga. Pihak BPJS Kesehatan dan pemerintah disarankan melakukan sosialisasi intensif agar publik tercerahkan mengenai keuntungan dan kerugian kenaikan iuran. Selain itu, kenaikan iuran dipandang perlu diikuti pengoptimalan pelayanan kesehatan yang bisa dirasakan masyarakat.


Keywords


Jaminan Kesehatan Nasional; Iuran; Puskesmas; Utilitas

Full Text:

PDF


References

BPJS Kesehatan. BPJS Kesehatan. Jumlah Peserta dan Fasilitas Kesehatan. 2020. https://www.bpjs-kesehatan.go.id/bpjs/jumlahPeserta

Nugraha KWD. Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Indonesia. Diseminasi Hasil Kajian “Evaluasi Ekuitas Pembiayaan dalam Sistem Kesehatan di Indonesia”; 16 Juli 2020; Kementerian Keuangan, Jakarta. Jakarta: PKJS-SKSG, Universitas Indonesia; 2020.

Ruhiyat E, Suryani L, editors. Indikasi Malasnya Peserta BPJS dalam Membayar Iuran Wajib BPJS Akibat Metode Pembayaran dan Pelayanan yang Tidak Maksimal di Lingkungan BPJS BSD. Proseding Seminar Nasional Akuntansi; 2018; Pamulang. Pamulang: Proseding Seminar Nasional Akuntansi; 2018.

Agustina Z, Izza N, Aimanah I. Sistem Pembayaran Kolektif Peserta Mandiri dengan Status Kepesertaan dan Kepatuhan Pembayaran Iuran BPJS Kesehatan di Kabupaten Malang. Buletin Penelitian Sistem Kesehatan. 2019;22(1):44-53.

Cahya GH. How are we going to pay for that?: Families raise objections to increase of BPJS premiums. The Jakarta Post [Internet]. 2019 December 6, 2019 [cited 2019. Available from: https://www.thejakartapost.com/news/2019/11/03/how-are-we-going-to-pay-for-that-families-raise-objections-to-increase-of-bpjs-premiums.html.

Putri Nuzulul K, Ernawaty E. Viral marketing content for Universal Health Coverage campaign in Indonesia. International Journal of Pharmaceutical and Healthcare Marketing. 2019;ahead-of-print(ahead-of-print).

Djunawan A. Pengaruh jaminan kesehatan terhadap pemanfaatan pelayanan kesehatan primer di perkotaan Indonesia: adilkah bagi masyarakat miskin? Berita Kedokteran Masyarakat. 2018;34(5):3.

DJSN. Peta Jalan Menuju Jaminan Kesehatan Nasional 2014-2019. Jakarta: Dewan Jaminan Sosial Nasional; 2012.

Setia MS. Methodology Series Module 3: Cross-sectional Studies. Indian J Dermatol. 2016;61(3):261-4.

Martínez-Mesa J, González-Chica DA, Duquia RP, Bonamigo RR, Bastos JL. Sampling: how to select participants in my research study? An Bras Dermatol. 2016;91(3):326-30.

Andersen R, Newman JF. Societal and Individual Determinants of Medical Care Utilization in the United States. Milbank Q. 2005;83(4).

Mnally LP. Determinants of health insurance participation among informal sector workers in rural Tanzania [Doctoral dissertation]: Sokoine University of Agriculture; 2013.

Institute of Medicine Committee on the Future Health Care Workforce for Older A. Health Status and Health Care Service Utilization: National Academies Press (US); 2008.

Vegda K, Nie JX, Wang L, Tracy CS, Moineddin R, Upshur REG. Trends in health services utilization, medication use, and health conditions among older adults: a 2-year retrospective chart review in a primary care practice. BMC Health Services Research. 2009;9(1):217.

Fletcher JM, Frisvold DE. Higher Education and Health Investments: Does More Schooling Affect Preventive Health Care Use? J Hum Cap. 2009;3(2):144-76.

National Academies of Sciences Engineering and Medicine. Health-Care Utilization as a Proxy in Disability Determination. Washington, DC: The National Academies Press; 2018 2018.

Ngugi AK, Agoi F, Mahoney MR, Lakhani A, Mang’ong’o D, Nderitu E, et al. Utilization of health services in a resource-limited rural area in Kenya: Prevalence and associated household-level factors. PLoS ONE. 2017;12(2).

Firdaus KK, Wondabio LS. Analisis Iuran dan Beban Kesehatan dalam Rangka Evaluasi Program Jaminan Kesehatan. Jurnal ASET (Akuntansi Riset). 2019;11(1):147-58.

Thorndike RL, Hagen EP. Measurement and Evaluation in Psychology and Education. 3rd edition ed. New York: John Wiley & Sons Inc; 1969 1969/08//. 714 p.

Wulandari A, Syah NA, Ernawati T. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Peserta Mandiri Dalam Pembayaran Iuran Program Jaminan Kesehatan Nasional di Kota Solok. Jurnal Kesehatan Andalas. 2020;9(1):7-17.

Skinner BF. The Behavior of Organisms: An Experimental Analysis. Cambridge, MA: B. F. Skinner Foundation; 1938 1938. 488 p.

Gidey MT, Gebretekle GB, Hogan M-E, Fenta TG. Willingness to pay for social health insurance and its determinants among public servants in Mekelle City, Northern Ethiopia: a mixed methods study. Cost Effectiveness and Resource Allocation. 2019;17(1):2.

Napirah MR, Rahman A, Tony A. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan di Wilayah Kerja Puskesmas Tambarana Kecamatan Poso Pesisir Utara Kabupaten Poso. Jurnal Pengembangan Kota. 2016;4(1):11.

Wijaya T, Fajriana I. Tingkat Kepuasan Peserta JKN-KIS BPJS Kesehatan di Kota Palembang. EKSIS: Jurnal Riset Ekonomi dan Bisnis. 2018;13(2):81-92.

Agustina R, Dartanto T, Sitompul R, Susiloretni KA, Suparmi, Achadi EL, et al. Universal health coverage in Indonesia: concept, progress, and challenges. The Lancet. 2019;393(10166):75-102.

Sydavong T, Goto D, Kawata K, Kaneko S, Ichihashi M. Potential demand for voluntary community-based health insurance improvement in rural Lao People’s Democratic Republic: A randomized conjoint experiment. PLOS ONE. 2019;14(1):e0210355.

Nisaa NA, Suryoputro A, Kusumawati A. Analisis Pemanfaatan Program Deteksi Dini Kanker Serviks dengan IVA oleh Peserta JKN-KIS. Media Kesehatan Masyarakat Indonesia. 2019;15(2):195-203.

Buettgens M, Garrett B, Holahan J. The Effects of Large Premium Increases on Individuals, Families, and Small Businesses. Washington, DC, 2010.

Sisira Kumara A, Samaratunge R. Health insurance ownership and its impact on healthcare utilization: Evidence from an emerging market economy with a free healthcare policy. International Journal of Social Economics. 2019;47(2):244-67.



DOI: https://doi.org/10.22146/jkki.59237

Article Metrics

Abstract views : 3591 | views : 3408

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia : JKKI

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

The Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia : JKKI [ISSN 2089 2624 (print); ISSN 2620 4703 (online)] is published by Center for Health Policy and Management (CHPM). This website is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. Built on the Public Knowledge Project's OJS 2.4.8.1.
 Web
Analytics View My Stats