Relevansi Sumber Belajar Ketahanan Nasional Mata Pelajaran Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan Dengan Indikator Pencapaian Kompetensi Siswa (Studi Di Sma Negeri 1 Surakarta, Jawa Tengah)

https://doi.org/10.22146/jkn.50652

WIJIANTO WIJIANTO(1*)

(1) Sebelas Maret University
(*) Corresponding Author

Abstract


ABSTRACT

This study aims to determine: 1) the availability of national resilience learning resources for Civic Education subjects; 2) relevance of learning resources for national resilience in Civic Education subjects with indicators of student competency achievement; and 3) the obstacles experienced by teachers in the use of national resilience learning resources for Civic Education subjects.

The study uses a qualitative approach that is strengthened by quantitative data. Data collection using interviews, observation, study documents, and questionnaires. Data validity testing uses data triangulation and method triangulation. Data analysis uses an interactive analysis model.

Conclusions of the results of the study: 1) The availability of national resilience learning resources for PPKn subjects is quite adequate because there are available Student Books, Student Worksheet, and websites as a source of material for threats to the Republic of Indonesia. 2) Material to Be Wary of Threats to the Republic of Indonesia on learning resources for national resilience in PPKn subjects, especially Student Books, Student Worksheet, and the website does not meet the indicators of student competency achievement because the material only presents civic knowledge and civic disposition, while civic skills have not been fully presented because they only fulfill intellectual skills while participatory skills have not yet been fulfilled. 3) The obstacle of teachers in the use of national resilience learning resources for PPKn subjects for Student Books and Student Worksheet, which is there is material which is wrong and the extent of the material is lacking. The website is constrained by wifi signals and some contain invalid information.

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) ketersediaan sumber belajar ketahanan nasional mata pelajaran PPKn; 2) relevansi sumber belajar ketahanan nasional mata pelajaran PPKn dengan indikator pencapaian kompetensi siswa; dan 3) kendala yang dialami guru dalam pemanfaatan sumber belajar ketahanan nasional mata pelajaran PPKn.

Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif yang diperkuat data kuantitatif. Pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, studi dokumen, dan angket. Pengujian validitas data menggunakan triangulasi data dan triangulasi metode. Analisis data menggunakan model analisis interaktif.

Kesimpulan hasil penelitian: 1) Ketersediaan sumber belajar ketahanan nasional mata pelajaran PPKn cukup memadai karena tersedia Buku Siswa, LKS, dan website sebagai sumber materi ancaman terhadap NKRI. 2) Materi Mewaspadai Ancaman terhadap NKRI pada sumber belajar ketahanan nasional mata pelajaran PPKn, khususnya Buku Siswa, LKS, dan website belum memenuhi indikator pencapaian kompetensi siswa karena materi hanya menyajikan civic knowledge dan civic disposition, sementara civic skill belum sepenuhnya disajikan karena baru memenuhi intellectual skills sedangkan participatory skills belum terpenuhi. 3) Kendala guru dalam pemanfaatan sumber belajar ketahanan nasional mata pelajaran PPKn untuk Buku Siswa dan LKS, yaitu terdapat materi yang keliru dan keluasan materinya kurang. Website terkendala sinyal wifi dan beberapa memuat informasi tidak valid.


Keywords


Sumber Belajar; Ketahanan Nasional; Indikator Pencapaian Kompetensi Siswa; PPKn

Full Text:

PDF


References

Abdullah, R., 2012, Pembelajaran Berbasis Pemanfaatan Sumber Belajar, Jurnal Ilmiah DIDAKTIKA, vol. 1, no. 2, hh. 216-231, diperoleh 30 Januari 2019 dari HYPERLINK. https://media.neliti.com/media/publications/81198-ID-pembelajaran-berbasis-pemanfaatan-sumber.pdf

Agus, A. Aco, 2015, Urgensi Ketahanan Nasional sebagai Geostrategi Indonesia, Jurnal Integrasi PIPS Pascasarjana UNM, vol. 1, no. 2, hh. 247-257, diperoleh 30 September 2019 dari http://eprints.unm.ac.id/2692/.

Aini, N. 2017. Studi Analisis Pemanfaatan Sumber Belajar Sejarah di SMA N 1 JEPARA dan SMA N 1 BANGSRI Kelas X Semester Genap Tahun Pelajaran 2016/2017 dalam Kurikulum 2013. Repository Unnes: https://lib.unnes.ac.id/30066/1/3101413097.pdf

Anitah, S. 2009, Teknologi Pembelajaran, Surakarta: Yuma Pustaka, hh. 126-127.

Any, J. I., 2011, Pemanfaatan Sumber-sumber Belajar dalam Proses Pembelajaran di SMP Negeri 2 Lebaksitu Kabupaten Tegal. Skripsi, hh. 8, diperoleh 5 Januari 2019 dari https://lib.unnes.ac.id/7734/.

Branson, M. S., 1998, The Role of Civic Education, Calabasa: CCE, diperoleh 5 Januari 2019 dari dari http://www.civiced.org/papers/articles_role.html.

Calcagni, E & L. Lago, 2018. “The Three Domains for Dialogue: A framework for analysing dialogic approaches to teaching and learning”, Journal Learning, Culture and Social Interaction 18 (2018) pp. 1–12

Fentim, D. B., 2014, An Investigation On Teaching And Learning Resources/ Materials Used In Financial Accounting Lessons In Shs In Sunyani Municipality, International Journal of Research In Social Science, vol. 4, no. 2, hh. 84-92, diperoleh 5 Februari 2019 dari http://ijsk.org/uploads/3/1/1/7/3117743/11_teaching_and_learning_resources.pdf.

Fitrah, M., Kemampuan Guru Matematika Dalam Mengelola Kelas Melalui Sumber Belajar Untuk Meningkatkan Aktivitas Siswa, Prosiding Seminar Nasional Matematika, 2015, hh. 883-890, diperoleh 30 Januari 2019 dari file:///C:/Users/asus/Downloads/ProsidingSemnastika2015_UNESA.pdf.

Hamdani, 2011, Strategi Belajar Mengajar, Bandung: CV. Pustaka Setia.

Haryati, Sri dan Wijianto, 2018, Konstruksi Isu Aktual Bidang Ketahanan Nasional Untuk Pengembangan Isi Pendidikan Kewarganegaraan Persekolahan, Jurnal Ketahanan Nasional, vol. 24, no. 3, hh. 342-353, diperoleh 30 September 2019 dari http://jurnal.ugm.ac.id/JKN.

Jailani, M. S., 2016, Pengembangan Sumber Belajar Berbasis Karakter Peserta Didik, Jurnal Pendidikan Islam, vol. 10, no. 2, hh. 175-192, diperoleh 30 Januari 2019 dari file:///C:/Users/asus/Downloads/1284-2779-1-PB%20(1).pdf.

Julaikah, I., 2017, Problematika Guru dalam Peningkatan Kompetensi Di SD Negeri 1 Simo, Publikasi Ilmiah, hh. 1-8, diperoleh 30 Januari 2019 dari http://eprints.ums.ac.id/51220/1/01.%20PUBLIKASI%20ILMIAH.pdf

Juniantari, I. G., 2017, Pentingnya Peningkatan Kompetensi Guru Dalam Pencapaian Hasil Belajar Siswa, Article Research Gate, hh. 1-12, diperoleh 30 Januari 2019 dari file:///C:/Users/asus/Downloads/19.IGustiAyuSriJuniantari_Artikel.pdf

Kartowagiran, 2011, Kinerja Guru Profesional (Guru Pasca Sertifikasi), Jurnal Cakrawala Pendidikan, vol. 30, no. 3, hh. 463-473, diperoleh 30 Januari 2019 dari https://media.neliti.com/media/publications/76334-ID-kinerja-guru-profesional-guru-pasca-sert.pdf.

Kurniasih, S., 2014, Strategi-Strategi Pembelajaran, Bandung: Alfabeta.

Mulyasa, 2013, Uji Kompetensi dan Penilaian Kinerja Guru, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Ogweno, P. O., 2015, Teaching and Learning Resources as Determinants of Students Academic Performance in Secondary Agriculture, in Rachuonyo North Sub County, Kenya, International Journal of Advanced Research , vol. 3, no. 9, hh. 577-587, diperoleh 18 Januari 2019 dari http://www.journalijar.com/uploads/634_IJAR-7034.pdf.

Permata, Rima Vien dan Anita Trisiana, 2012, Implementasi Model Pembelajaran Pilot Project Citizen Berbasis Nasionalisme Pada Pendidikan Kewarganegaraan Demi Mewujudkan Karakter Peserta Didik, Jurnal Ketahanan Nasional, vol. 18, no. 3, hh. 1-22, diperoleh 30 September 2019 dari http://jurnal.ugm.ac.id/JKN.

Prastowo, A., 2014, Pengembangan Bahan Ajar Tematik: Tinjauan Teoritis dan Praktik. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group.

Sapriya, 2012, Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn), Jakarta: Direktoral Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.

Ushani, D., 2017, Indikator Guru Inpiratif dan Profesional, Artikel Research Gate, hh. 1-11, diperoleh 30 Januari 2019 dari file:///C:/Users/asus/Downloads/ARTIKELSEMINARdesaknew.pdf.

Wahyuningtyas, P. F., Pemanfaatan Sumber Belajar Sejarah Siswa untuk Mendukung Ketercapaian Pembelajaran IPS SMP Se-Kota Semarang (Studi Kasus SMP H. Isriati Semarang, SMP N 6 Semarang dan SMP N 24 Semarang) Tahun Pelajaran 2015/2016, Skripsi, 2016, hh. 8, diperoleh dari https://lib.unnes.ac.id/27057/

Winarno, 2013, Strategi Penanaman Ideologi Pancasila Sebagai Solusi Terkikisnya Nasionalisme Melalui Pengembangan Model Pembelajaran Berorientasi Kompetensi Pendidikan Kewarganegaraan Perguruan Tinggi, Jurnal Ketahanan Nasional, vol. 19, no.2, hh. 98-103, diperoleh 30 September 2019 dari http://jurnal. ugm.ac.id/JKN.

Internet

https://id.wikipedia.org/wiki/Ancaman_nonmiliter

https://id.wikipedia.org/wiki/Ancaman _militer.

Peraturan Perundangan

Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2002 Tentang Pertahanan Negara

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional

Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen

Permendiknas Nomor 41 Tahun 2007 Tentang Standar Proses Untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah



DOI: https://doi.org/10.22146/jkn.50652

Article Metrics

Abstract views : 7127 | views : 4013

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2019 WIJIANTO WIJIANTO

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


web
analytics View My Stats