Hubungan Drug Related Problems (DRPs) dan Outcome Pengobatan Pada Pasien Tuberkulosis Dengan Diabetes Melitus
Tista Ayu Fortuna(1), Fita Rahmawati(2*), Nanang Munif Yasin(3)
(1) Universitas Gadjah Mada
(2) Universitas Gadjah Mada
(3) Universitas Gadjah Mada
(*) Corresponding Author
Abstract
Tuberkulosis dan Diabetes adalah kondisi penyakit yang saling berkaitan sehingga diperlukan terapi agresif untuk mengatasinya. Adanya Drug Related Problems (DRPs) yang terjadi dapat mempengaruhi outcome pengobatan pasien Tuberkulosis-Diabetes Mellitus (TB-DM). Penelitian bertujuan untuk menganalisis hubungan terjadinya DRPs dan outcome pengobatan pasien TB-DM. Penelitian menggunakan rancangan kohort retrospektif. Pengambilan sampel dilakukan menggunakan consecutive sampling melalui catatan rekam medik pasien TB-DM pada 9 Puskesmas di Kota Malang. Sejumlah 100 kasus pasien TB-DM yang menjalani pengobatan tahun 2017 hingga 2020 yang memenuhi kriteria inklusi selanjutnya dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok yang mengalami DRPs dan kelompok pasien yang tidak mengalami DRPs sejumlah masing-masing 48 pasien dan 52 pasien. Jenis DRPs mengikuti klasifikasi Cipolle 2004. Outcome pengobatan dinilai berdasarkan hasil tes BTA (Bakteri Tahan Asam) pada akhir masa pengobatan bulan kedua. Analisis data menggunakan statistik Chis-quare dilanjutkan analisis multivariat untuk menganalisis adanya variabel perancu yang diprediksikan dapat mempengaruhi outcome pengobatan pada penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan antara kejadian DRPs dan outcome pengobatan pasien (p-value <0,05). Pasien dengan DRPs 5,41 kali lebih beresiko mengalami kegagalan terapi dibandingkan dengan pasien yang tidak mengalami DRPs (RR 5,417; 95% CI, 1,994-14,713). Keterlibatan farmasi klinis sangat diperlukan untuk mencegah dan menyelesaikan masalah terkait obat serta monitoring pengobatan pada pasien TB-DM yang ada di Puskesmas sehingga luaran pengobatan menjadi optimal
Keywords
Full Text:
PDFReferences
1. World Health Organization. WHO guidelines on tuberculosis infection prevention and control: 2019 update. WHO. (2019) .https://apps.who.int/iris/ bitstream/handle/10665/311259/9789241550512-eng.pdf
2. Kemenkes. Konsensus Pengelolaan Tuberkulosis dan Diabetes Melitus (TB-DM) Di Indonesia. Direktorat Jendral Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan. (2015). https ://pbperkeni.or.id/wp-content/uploads /2019/01/1.-Buku-Konsensus-Nasional -Tuberkulosis-dan-Diabetesmelitus.pdf
3. Kemenkes. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Tentang Penaggulangan Tuberkulosis. Menteri Kesehatan Republik Indonesia. (2017). http://hukor.kemkes.go.id/uploads/produk_hukum/PMK_No._67_ttg_Penanggulangan_Tuberkolosis_.pdf
4. Niazi, A. & Kalra, S. Diabetes, and tuberculosis: a review of the role of optimal glycemic control. J Diabetes Metab Disord 11, 28. (2012). https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3598170/
5. Ali, S., Rao, M., Sahly, A., Alfageeh, A. & Bakari, A. Co-Management of Active Tuberculosis and Diabetes Mellitus Under Supervised DOTS Strategy—A Saudi Perspective. Reports 1, 25. (2018). https://www.mdpi.com/2571-841X/1/3/25
6. Siddiqui, A. N., Khayyam, K. U. & Sharma, M. Effect of Diabetes Mellitus on Tuberculosis Treatment Outcome and Adverse Reactions in Patients Receiving Directly Observed Treatment Strategy in India: A Prospective Study. BioMed Research International, 1–11 (2016). https://pubmed.ncbi.nlm.nih .gov/27642601/
7. Abrogoua, D. P., Kamenan, B. A. T., Ahui, B. J. M. & Doffou, E. Pharmaceutical interventions in the management of tuberculosis in a pneumophtisiology department, Ivory Coast. TCRM Volume 12, 1749–1756. (2016). https://www.dovepress.com/pharmaceutical-interventions-in-the-management-of-tuberculosis-in-a-pn-peer-reviewed-article-TCRM
8. Hartuti. Pengaruh Drug Related Problems (DRPs) Terhadap Perubahan Kadar Gula Darah dalam Terapi Pasien Diabetes Melitus Tipe 2. Universitas Sumatra Utara. (2019). http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/16738
9. Park, S. W., Shin, J. W., Kim, J. Y., Park, I. W., Choi, B.W., Choi, J.C., Kim, Y.S. The effect of diabetic control status on the clinical features of pulmonary tuberculosis. Eur J Clin Microbiol Infect Dis 31, 1305–1310. (2012). https://pubmed.ncbi.nlm.nih. gov/22042559/
10. Rahman, H. Drug Related Problems Tuberkulosis Komplikasi Diabetes Melitus Tipe 2 Pasien Rawat Inap Di RSUD Pandan Arang Boyolali Tahun 2016. Universitas Setia Budi. (2017). http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/520
11. Satroasmoro, S. & Ismael, S. Dasar - dasar metodologi penelitian klinis. (Sagung Seto, 2014). http://inlislite.dispusip.jakarta.go.id/jaktim/opac/detail-opac?id=8059
12. Marizan, M., Mahendradhata, Y. & Wibowo, T. A. Faktor yang berhubungan dengan non-konversi BTA positif pada pengobatan tuberkulosis paru di kota Semarang. Universitas Gadjah Mada 32, 6 . (2016). https://jurnal.ugm.ac.id/bkm/ article/view/7674
13. Setiowati, R. & Ayuningtyas, D. Faktor-Faktor Kegagalan Konversi Pasien TB Paru BTA Positif Kategori I pada Akhir Pengobatan Fase Intensif. 37, 6. (2017). https://docplayer.info /55014262-Faktor-faktor-kegagalan-konversi-pasien-tb-paru-bta-positif-kategori-i-pada-akhir-pengobatan-fase-intensif.html
14. Syapitri, H., Sipayung, N. P. & Simamora, M. Side Effects The Drugs And Nutritional Status Of The BTA Conversion Failure In Lung Tuberculosis Patients. INJEC 2, 263 .(2018). https://injec.aipni-ainec .org /index.php/INJEC/article/view/41
15. Widjanarko, B., Hadisaputro, S. & Lukmono, D. T. Faktor Risiko Gagal Konversi Pengobatan Penderita Baru Tuberkulosis Paru Fase Intensif (Studi di Kota Bandar Lampung. (2016). https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/jekk/article/view/3948
16. Seegert, A. B., Rudolf, F., Wejse, C. & Neupane, D. Tuberculosis, and hypertension—a systematic review of the literature. International Journal of Infectious Diseases 56, 54–61. (2017). https://www.ijidonline.com/article/S1201-9712(16)31659-9/fulltext
17. May, M. & Schindler, C. Clinically and pharmacologically relevant interactions of antidiabetic drugs. Therapeutic Advances in Endocrinology and Metabolism 7, 69–83. (2016). https:// www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4821002/
18. Furqani, W. H., Zazuli, Z., Nadhif, N., Saidah, S., Abdulah, R., Lestari, K. Drug-Related Problems in the Management of Chronic Kidney Disease with Coronary Artery Disease. Indones J Clin Pharm 4, 141–150. (2015). http://ijcp.or.id
19. Joloba, M. & Bwanga, F. Drug Resistance in Mycobacterium tuberculosis. in Antimicrobial Resistance in Developing Countries 117–135 (Springer New York, 2010). doi:10.1007/978-0-387-89370-9_8. https://www.researchgate.net/publication/226424258_Drug_Resistance_in_Mycobacterium_tuberculosis
20. Kemenkes. Pedoman Nasional Pengendalian Tuberkulosis. (Direktorat Jendral Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan. 2011. https://med.unhas.ac.id/farmakologi/wp-content/uploads/2014/10/Pedoman-Nasional-Penanggulangn-TB-2011.pdf
21. Nurhikma, E. & Fakhrurazi, M. Efek Samping Obat Anti Tuberkulosis (OAT) dan Penanganannya Pada Pasien Tuberkulosis (TB) di Puskesmas Perumnas Kota Kendari. 7. 2018. https://jurnal.akfarsam.ac.id/index.php/jim_akfarsam/article/view/144
22. Sivakumar, V., Sridhar, Y., Sandeep. Fatal poisoning by isoniazid and rifampicin. Indian J Nephrol 22, 385 (2012). https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3544064/
23. Rini, V. A. & Ikawati, Z. Pengaruh Pemantauan Apoteker Terhadap Keberhasilan Terapi Dan Kualitas Hidup Pasien Tuberkulosis. 4, 8 (2014). https://scholar.google.com/scholar?cluster=12444166574662727952&hl=en&as_sdt=0,5&sciodt=0,5
24. Wiyati, T., Irawati, D. & Budiyono, I. I. Studi Efek Samping Obat dan Penanganannya Pada Pasien TB Paru di Puskesmas Melong Asih, Cimahi. Indonesian Journal of Pharmaceutical Science and Technology 8 (2014). https://ejournal.stfi.ac.id/index.php/jstfi/article/view/33
25. Zaroh, F. Hubungan Drug Related Problems Dengan Outcome Terapi Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Rawat Jalan Di Puskesmas Kecamatan Mlati Kabupaten Sleman. (Universitas Gadjah Mada, 2017). http://etd.repository.ugm.ac.id/penelitian/detail/11456
26. Panggayuh, P. L., Winarno, M. E. & Tama, T. D. Faktor Yang Berhubungan dengan Keberhasilan Pengobatan Tuberkulosis Paru di Rumah Sakit Umum Karsa Husada Batu. 1, 11 (2019).http://journal2.um.ac.id/index.php/jfik/article/view/9986
DOI: https://doi.org/10.22146/jmpf.62602
Article Metrics
Abstract views : 5059 | views : 9877Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 JURNAL MANAJEMEN DAN PELAYANAN FARMASI (Journal of Management and Pharmacy Practice)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.