CYBERSPACE, INTERNET, DAN RUANG PUBLIK BARU: AKTIVISME ONLINE POLITIK KELAS MENENGAH INDONESIA

https://doi.org/10.22146/jps.v3i1.23524

Wasisto Raharjo Jati(1*)

(1) 
(*) Corresponding Author

Abstract


Artikel ini bertujuan untuk menganalisis mengenai cyberspace sebagai ruang publik baru bagi kelas menengah Indonesia. Konsep lama ruang publik besasal dari Habermas yang menilai ruang tersebut merupakan bagian dari proses komunikasi dan advokasi publik. Ruang tersebut dipahami sebagai ruang inklusif, deliberatif, dan juga parsipatif yang mendorong publik untuk berdiskusi satu sama lain. Kemunculan cyberspace melalui sosial media ini menarik untuk dicermati karena mampu mentrasnformasi ruang publik dalam bentuk digital. Dibandingkan dengan ruang publik, cyberspace berinteraksi kapanpun dan dimanapun. Dari situlah kemudian proses kesadaran politik kelas menengah kemudian tercipta. Artikel ini akan mengelaborasi lebih lanjut mengenai aktivisme politik onlone di Indonesia

Keywords


Online Activism; Indonesian Middle Class; Political Awareness.

Full Text:

PDF



DOI: https://doi.org/10.22146/jps.v3i1.23524

Article Metrics

Abstract views : 25823 | views : 48575

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2016 Jurnal Pemikiran Sosiologi



Jurnal Pemikiran Sosiologi Indexed by:

Crossref Member Badge       

ISSN 2252-570X (Print), ISSN 2502-2059 (online).


free
web stats View my stats