Artikel ini mengkaji bentuk linguistik dan fungsi-fungsi sosial bahasa gaul sebagaimana digunakan oleh para mahasiswa dan dalam berbagai publikasi yang ditujukan untuk anak kelas menengah di Indonesia. Bahasa gaul meregistrasi modernitas anak muda baik dalam aspek-aspek positif maupun yang diperselisihkan. Selain mengekspresikan aspirasi anak muda dalam mobilitas ekonomi dan sosial, bahasa gaul juga mencerminkan budaya anak muda nasional yang semakin bercorak kosmopolitan. Selain itu, mungkin yang terpenting, bahasa gaul mengartikulasikan hasrat anak muda Indonesia mengenai bentuk-bentuk baru identitas sosial melalui formulasi hubungan yang lebih egaliter, cair dan interaktif serta lebih ekspresif secara personal dan lebih mempribadi secara psikologis.