Pengembangan Kewirausahaan Sosial Pada Perguruan Tinggi melalui Social Project Competition

https://doi.org/10.22146/studipemudaugm.40210

lak lak nazhat hasanah(1*)

(1) Universitas Islam Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


Kewirausahaan sosial merupakan suatu konsep yang dapat menyelesaikan masalah sosial dengan pendekatan bisnis. Kewirausahaan sosial yang ideal dan terarah serta berkelanjutan bisa dilakukan melalui kegiatan pendidikan yang berorientasi pada pengembangan wirausaha sosial dari kalangan mahasiswa. Sebagai generasi muda, mahasiswa merupakan agen of change yang dapat memberikan perubahan sosial ekonomi dengan memberikan peluang baru bagi masyarakat. Tujuan tulisan ini adalah untuk mengetahui pengembangan kewirausahaan sosial pada perguruan tinggi dengan menggambarkan suatu program pengembangan kewirausahaan sosial tersebut. Metode penelitian adalah diskriptif kualitatif sedangkan penentuan sampel dilakukan dengan metode purposive random sampling. Pengumpulan data menggunakan kombinasi pendekatan yang meliputi survei, observasi, studi lapangan, dan interview. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan pengembangan kewirausahaan sosial dilakukan dalam bentuk kompetisi dengan judul program Social Project Competition, program ini diharapkan dapat menciptakan lulusan yang mempunyai kemandirian usaha sekaligus kepekaan sosial serta memberikan keseimbangan kemampuan akademis, kemampuan bersikap dan kemampuan berkarya dalam rangka menuju pengembangan diri, masyarakat baik sebagai wirausaha sosial yang profesional, mandiri, dan inovatif. Kompetisi ini diperuntukkan bagi mahasiswa yang memiliki minat dalam pengembangan bisnis berbasis sosial. Hasil kompetisi diperoleh tiga pemenang yang memenuhi memenuhi unsur Sociopreneur (kewirausahaan Sosial) yaitu Social Value, Civil Society, Innovation, Economic Activity. Adapun pemenang kompetisi adalah pemberdayaan masyarakat dan pengembangan ekonomi pengolahan sampah popok di bantaran Kali Code, mimpi kita dan SUKAWA (Susu Kambing Etawa). Pemenang kompetisi diharapkan dapat menciptakan bisnis sosial yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.


Keywords


Social Project; Sociopreneur; Perguruan Tinggi; Inovatif

Full Text:

PDF


References

Alamsyah, Iikhsan Emerad. 2018. “C-Hub Fisipol Kembangkan Program Kewirausahaan Sosial Melalui AKM.” Republika. Retrieved November 7, 2018 (www.republika.co.id/berita/pendidikan/edukation).

Dees, J. Gregory. 2001. The Meaning of Social Entrepreneurship. Kauffman Foundation.

Hidayat. 2007. Metode Penelitian Keperawatan Dan Teknik Analisa Data. Surabaya: Salemba medika.

Hulgard, Lars. 2010. Discourses of Social Entrepreneurship-Variation of The Same Theme.

Kasiram. 2008. Metodologi Penelitian Kuantitatif -Kualitatif. Malang: UIN Malang Press.

KOMINFO, Kementrian. 2018. “Peluang Besar Jadi Pengusaha Di Era Digital.” Retrieved November 9, 2018 (https://kominfo.go.id/content/detail/9503/peluang-besar-jadi-pengusaha-di-era-digital/0/berita)

Kusumasari, Suyatna and Dkk. 2015. Memahami Model Bisnis Organisasi Sosial (Social Entrepreneurship) Di Indonesia. Yogyakarta: Gava Media.

Masturin. 2015. “Model Pemberdayaanmasyarakat Dengan Pendekatan Social Entrepreneurship: Analisis Ketokohan Para Pewirausaha Sosial.” INFERENSI, Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan 9(1):159–82.

Nazir. 2014. Metode Penelitian. Bogor: Ghalia Indonesia.

Nicholls, A. 2006. “Playing the Field: A New Approach to the Meaning of Social Entrepreneurship.” Social Enterprise Journal 2(1):1–5.

Noruzi, M., J. Westover, and G.Rahimi. 2010. “An Exploration of Social Entrepreneusrhip in the Entrepreneurship Era.” Asian Social Science 6(6):3–10.

Palesangi and Muliadi. 2012. “Pemuda Indonesia Dan Kewirausahaan Sosial.” Pemuda Indonesia Dan Keiwarusahaan Sosial 1(94).

Patra, S.and S.Nath. 2014. “Social Transformation through Social Entrepreneusrhip: An Exploratory Study. , XI(1): 7-17.” The IUP Journal of Entrepreneurship Development 11(1):7–17.

Prayogo, Caroline. 2017. “Studi Deskriptif Social Entrepreneur Pada Pemilik Agfa Di Sidoarjo , Jawa Timur , Indonesia.” AGORA 5(1):1–6.

Santoso, Setyanto. 2007. Peran Social Entrepeneur Dalam Pembangunan. Malang.

Sugiyono. 2016. Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D. Bandung: CV. Alfabeta.

Suyatna, Hempri and Yanti Nurhasanah. 2017. “Sociopreneurship Sebagai Tren Karir Anak Muda.” Jurnal Studi Pemuda 6(1):527–37.

Tan, Wee-Liang, John Williams, and Teck-Meng Tan. 2005. “Defining the ‘Social’ in ‘Social Entrepreneurship’: Altruism and Entrepreneurship.” The International Entrepreneurship and Management Journal 1(3):353–65.

Wiguna, Atu Bagus. 2013. “Social Entrepreneurship Dan Socio-Entrepreneurship: Tinjauan Dengan Perspektif Ekonomi Dan Sosial.” Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB 1(1).



DOI: https://doi.org/10.22146/studipemudaugm.40210

Article Metrics

Abstract views : 23235 | views : 25294

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Jurnal Studi Pemuda

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

 


   Jurnal Studi Pemuda (Online ISSN 2527-3639Print ISSN 2252-9020)  is published by the Youth Studies Centre in collaboration with Faculty of Social and Political Science, Universitas Gadjah Mada.  

 

View My Stats