Pemberdayaan Masyarakat Melalui Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial

(Studi di Perpustakaan Kabupaten Gunung Kidul)

  • Dwi Fitrina Cahyaningtyas Universitas Udayana

Abstrak

Perpustakaan merupakan tempat belajar dan pusat ilmu pengetahuan dalam membangun masyarakat berpengetahuan (knowledge society) serta menciptakan program pemberdayaan masyarakat agar meningkatkan kesejahteraan sehingga dapat membentuk masyarakat yang pintar, cerdas, mandiri dan sejahtera. Pemberdayaan masyarakat melalui transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial perpustakaan berkomitmen meningkatkan kesejahteraan masyarakat pengguna perpustakaan yang melibatkan kolaborasi profesional pustakawan dengan profesi lainnya.  Untuk itu penelitian ini akan membahas praktek nyata kegiatan inklusi sosial perpustakaan di Kabupaten Gunungkidul bagaimana keterlibatan masyarakat terhadap kolaborasi pustakawan dan perangkat desa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kegiatan pemberdayaan masyarakat serta kolaborasi pustakawan dengan stakeholders dan impact dalam proses pemberdayaan masyarakat melalui perpustakaan berbasis inklusi sosial. Kegiatan ini berlangsung di beberapa perpustakaan desa di Kabupaten Gunung Kidul. Metode yang digunakan yaitu pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, dan studi kepustakaan.  Penelitian ini menunjukkan adanya kebermanfaatan yang berlangsung terhadap kolaborasi antara pustakawan, perangkat desa, dan masyarakat setempat.

Kata Kunci: Inklusi sosial, Pemberdayaan masyarakat, Transformasi perpustakaan, Pustakawan.

Diterbitkan
2024-08-13
Bagaimana cara mengutip
Fitrina Cahyaningtyas, D. (2024). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial . Media Informasi, 33(2), 122-132. https://doi.org/10.22146/mi.v33i2.11983
Bagian
Articles