Lewati ke menu navigasi utama Lewati ke konten utama Lewati ke footer situs

Artikel penelitian

Vol 11 No 2 (2017): Volume 11, Number 2, 2017

Pengaruh penambahan surfaktan sodium lignosulfonat (SLS) dalam proses pengendapan nano calcium silicate (NCS) dari geothermal brine

DOI
https://doi.org/10.22146/jrekpros.28245
Telah diserahkan
November 16, 2023
Diterbitkan
Desember 31, 2017

Abstrak

Konsentrasi yang tinggi dari kelarutan silika dalam larutan geothermal menyebabkan masalah dalam pengoperasian produksi uap di PLTP Dieng. Mitigasi silika scaling diperlukan untuk mengurangi resiko kegagalan produksi uap. Dalam penelitian ini, asam silika dalam larutan geothermal direaksikan dengan kalsium hidroksida (Ca(OH)2) membentuk n ano calcium silicate (NCS). Tujuan penelitian ini adalah membentuk endapan NCS dari surfaktan SLS dan Ca(OH)2 ke dalam larutan geothermal. Mempelajari perubahan suhu (30, 50 dan 70°C), pH (7, 8 dan 9), dan konsentrasi surfaktan (0,05, 0,15 and 0,30% (w/v) serta mengetahui kondisi optimum. Pengujian yang dilakukan yaitu pengendapan partikel yang dilakukan di gelas ukur vertical, densitas padatan, densitas larutan, viskositas, dan diameter rata-rata partikel yang mengendap ditentukan dari persamaan diameter stokes. Kemudian membandingkan hasil perhitungan dari diameter stokes dengan particle size analyzer (PSA). Konsentrasi silika yang terlarut dapat diukur dengan metode spectroscopy dan komposisi padatan di uji dengan instrumen EDX dan FTIR. Hasil penelitian menunjukkan bahwa silika terlarut dalam larutan geothermal berkurang dan dapat dikontrol dengan penambahan Ca(OH)2 dan penambahan surfaktan SLS. Semakin besar konsentrasi surfaktan maka ukuran partikel akan semakin kecil. Pembentukan NCS dapat dihasilkan dan disertai juga dengan partikel silika dan garam. Kondisi optimum pembentukan NCS terjadi pada suhu 30 oC pH 9 dan konsentrasi surfaktan SLS 0,30 %w/v.

Referensi

  1. Andric, Z. and Krsmanovic, R., 2007, Investigation on the Cristallization Process of Eu3+ : CaSiO3 Gel Using Optical and Thermal Methods, Vinca Institute of Nuclear Sciences, Belgrade, Serbia.
  2. Brinker, C. J. and Scherer, G. W., 1990, Sol-Gel Science, San Diego, Academic Press.
  3. Carrasco, L. F., Martin, D. T., Morales, L. M., dan Ramirez, S. M., 2012, Infrared Spectroscopy in the Analysis of Building and Construction Materials, Escola Tecnica Superior d’ Arquitectura (UPC), LiTA, Barcelona, Instituto de Estructura de la Materia (CSIC), IEM-CSIC, Madrid, Spain.
  4. Eikenberg, J.,1990, On the Problem of Silica Solubility at High pH, Paul Scherrer Institute,Wurenlingerund Villigen, Germany.
  5. Haryono, A., Restu, W. K., dan Harmami, S. B., 2012, Preparasi dan Karakterisasi Nanopartikel Alumunium Fosfat, Pusat Penelitian Kimia (P2K)-LIPI, Kawasan Puspiptek, Serpong 15314, Tangerang Selatan.
  6. Hidayat, M. S., 2016, Industri Ban Kian Prospektif, Peresmian pabrik ban PT Hankook Tire Indonesia, Harian Ekonomi Neraca, 17/9/2016.
  7. Jones, A. G., 2002, Crystallization Process Systems, Department of Chemical Engineering, University College London, London, UK.
  8. Kakubo, T., Kimura, K., and Maejima, K., 2016, Rubber Compotition for Tire and Studless Winter Tire, United States, S2016/0237253Al.
  9. Park, J. H., Min, D. J., and Song, H. S., 2001, FT-IR Spectroscopic Study on Structure of CaO-SiO2 and CaO-SiO-CaF2 Slags, Departement of Metallurgical Engineering, Yongsei University, Seoul, Korea.
  10. Prasetya, H., 2012, Arang aktif serbuk gergaji bahan pengisi untuk pembuatan kompon ban luar kendaraan bermotor, Jurnal Riset Industri, Vol. VI, Palembang.
  11. Rawat, M., Singh, D., and Saraf, S., 2006, Nanocarriers: promissing vehicle for bioactive drugs, Boil. Pharm. Bull, 29 (9), 1790-1798.
  12. Rofi, A. F., 2016, Pengaruh Suhu dan Penambahan Ca(OH)2 Terhadap Presipitasi Silika pada Fluida Panas Bumi Sistem Kontinyu, Departemen Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.
  13. Setiawan, F. A., Pantron, H. P. M., Alfredo, D., and Perdana, I., 2015, Mitigation of Silica Scaling from Dieng’s Geothermal Brines using Ca(OH)2, Dept. of Chemical Engineering, Faculty of Engineering, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.
  14. Shukor, S. R. A., Zainal, N. A., Wab, H. A. A., and Razak, K. A., 2013, Study on the Effect of Synthesis Parameters of Silica Nanoparticles Entrapped with Rifampicin, School of Chemical Engineering, Engineering Campus, Universiti Sains Malaysia, Pulau Pinang, Malaysia.
  15. Utami, R. T., 2008, Pengaruh Konsentrasi Surfaktan Sodium Lauryl Sulfate (SLS), Inisiator Ammonium Peroxodisulfate (APS) dan Teknik Polimerisasi Terhadap Ukuran dan Distribusi Ukuran Partikel Pada Homopolimerisasi Butil Akrilat, Departemen Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Indonesia, Depok.