Analisis Wacana Kritis Komentar Seksual dalam Media Sosial Twitter Laki-Laki Berekspresi Gender Feminin

  • Nara Garini Ayuningrum Jurusan Ilmu Komunikasi, Universitas 17 Agustus 1945, Surabaya
Keywords: Pandemi COVID-19, KGBO, Media Sosial, Twitter, Gender, Analisis Wacana Kritis, Norman Fairclough, Online-based Gender Violence, Social Media, Critical Discourse Analysis

Abstract

Pandemi COVID-19 memaksa masyarakat untuk mengisolasi diri mereka masing-masing demi mencegah penyebaran virus. Hal ini meningkatkan aktivitas daring para individu demi memenuhi segala kebutuhan dan kewajiban. Tidak hanya aplikasi berbasis jasa yang mengalami peningkatan aktivitas pengguna, tetapi juga aplikasi media sosial, salah satunya adalah Twitter. Dengan berbagai fitur yang ditawarkan, Twitter tidak hanya mempermudah individu untuk berkomunikasi dengan orang-orang yang dikenalnya, tetapi juga membuka peluang untuk berinteraksi dengan pengguna lain tanpa adanya batasan. Twitter memungkinkan penggunanya untuk mengunggah swafoto dan membiarkan pengguna lain untuk mengomentari swafoto/unggahan tersebut. Dalam penelitian ini, penulis akan menganalisis komentar-komentar bernada seksual yang ada pada swafoto akun @dododid_ selama periode tahun 2020. Dengan menggunakan metode analisis wacana kritis Norman Fairclough, peneliti menemukan 3 wacana besar terkait swafoto laki-laki berekspresi gender feminin, yaitu wacana cantik = perempuan, wacana objektifikasi dan stigma dan stereotipe. Melalui penelitian ini penulis juga menemukan bahwa kekerasan  gender berbasis online bisa dialami oleh siapa saja dalam bentuk yang bermacam-macam.

===

The COVID-19 forces people to isolate themselves to prevent the spread of the virus. COVID-19 increases the online activities of individuals to meet all their needs and obligations. Not only service-based applications that increased user activity, but also social media applications, which is Twitter. With the various features that Twitter offers, it not only makes it easier for individuals to communicate with people they know, but also opens up opportunities to interact with other users without any restrictions. Twitter allows its users to upload selfies and allows other users to comment on those selfies/uploads. In this research, authors analyzed sexually comments on @dododid_ selfies during the 2020 period. Using Norman Fairclough's critical discourse analysis method, authors found 3 major discourses related to selfies of men with feminine gender expression, that are beautiful discourse = women, objectification discourse and stigma and stereotypes. Through this study the author also found that online-based gender violence can be experienced by anyone in various forms.

Published
2021-12-14
How to Cite
Ayuningrum, N. G. (2021). Analisis Wacana Kritis Komentar Seksual dalam Media Sosial Twitter Laki-Laki Berekspresi Gender Feminin. Jurnal Wanita Dan Keluarga, 2(2), 121-130. https://doi.org/10.22146/jwk.3620
Section
Articles