Artikel-artikel yang akan dimuat dalam Jurnal Women Studies (JWK) harus mengikuti tata cara penulisan sebagai berikut:

  • Judul artikel tidak melebihi 12 kata (dalam bahasa Indonesia) atau 10 kata (dalam bahasa Inggris).
  • Abstrak terdiri dari satu paragraf (150-200 kata), spasi 1 dibuat dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Sertakan pula 4 – 5 kata kunci.
  • Artikel yang ditulis untuk jurnal JWK meliputi hasil pemikiran dan hasil penelitian dalam lingkup studi gender, anak dan keluarga. Originalitas artikel dan kebaruan merupakan poin penting dalam penulisan jurnal ini. Artikel yang sudah pernah diterbitkan di media atau penerbitan lain (termasuk media online seperti blog) tidak akan dipertimbangkan untuk dipublikasikan.
  • Naskah diketik dengan huruf sesuai dengan template yang disesiakan, spasi 1.5, dengan panjang artikel lebih dari 5.000 kata (17 sampai 20 halaman, tidak termasuk abstrak dan daftar pustaka).
  • Berkas (file) dibuat dengan microsoft word. Penulis artikel harus mengirimkan curriculum vitae (CV) untuk kepentingan korespondensi dan pembuatan short bio yang akan dimuat di halaman Profil Penulis. Berkas dikirimkan ke redaksi sebagai lampiran (attachment) email ke alamat: psw_ugm@yahoo.co.id
  • Nama penulis artikel dicantumkan lengkap dengan gelar akademik dan ditempatkan di bawah judul artikel. Jika penulis terdiri dari 4 orang atau lebih, yang dicantumkan di bawah judul artikel adalah nama penulis utama; nama penulis-penulis lainnya dicantumkan pada catatan kaki halaman pertama naskah. Bagi naskah yang ditulis oleh sebuah tim, penyunting hanya berhubungan dengan penulis utama atau penulis yang namanya tercantum pada urutan pertama.
  • Artikel ditulis dalam Bahasa Indonesia atau Inggris dengan format esai, disertai judul pada masing-masing bagian artikel sehingga tidak ada format numerik atau pengabjadan. Bagian pendahuluan disajikan tanpa judul bagian.
  • Sistematika artikel hasil penelitian adalah: judul, nama penulis (tanpa gelar akademik); abstrak yang berisi tujuan, metode dan hasil penelitian; kata kunci; pendahuluan (tanpa judul) yang berisi latar belakang, sedikit tinjauan pustaka dan tujuan penelitian; metode; hasil; pembahasan; kesimpulan; daftar pustaka (hanya memuat sumber-sumber yang dirujuk).
  • Sumber rujukan sedapat mungkin merupakan pustaka-pustaka terbitan 10 tahun terakhir. Rujukan yang diutamakan adalah sumber-sumber primer berupa laporan penelitian (termasuk skripsi, tesis, disertasi) atau artikel-artikel penelitian dalam jurnal dan/atau majalah ilmiah.
  • Menggunakan catatan perut untuk kutipan, dan catatan kaki untuk informasi pelengkap. Format catatan perut adalah sebagai berikut: ([Nama belakang], [tahun]: [halaman (jika ada)]). Contoh: (Geertz, 1983: 3)
  • Penyusunan daftar pustaka menggunakan sistem Harvard dan harus diklasifikasikan sesuai jenisnya (buku, jurnal, artikel online, dan seterusnya).
  • Tata cara penyajian kutipan, tabel dan gambar mengikuti ketentuan dalam Pedoman Penulisan Karya Ilmiah (Universitas Negeri Malang, 2000) atau mencontoh tata cara yang digunakan dalam artikel yang telah dimuat. Artikel berbahasa Indonesia menggunakan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang disempurnakan (Depdikbud, 1987). Artikel berbahasa Inggris menggunakan ragam baku.
  • Semua naskah ditelaah secara anonym oleh mitra bebestari (reviewer) yang ditunjuk untuk penyunting menurut bidang kompetensinya. Penulis artikel diberi kesempatan untuk melakukan perbaikan naskah atas dasar rekomendasi/saran dari mitra bebestari atau penyunting.
  • Kepastian pemuatan dan penolakan naskah akan diberitahukan secara tertulis atau melalui surat elektronik.
  • Pemeriksaan dan penyuntingan cetak-coba dikerjakan oleh penyunting dan/atau dengan melibatkan penulis. Artikel yang sudah dalam bentuk cetak-coba dapat dibatalkan pemuatannya oleh penyunting jika diketahui bermasalah.
  • Segala sesuatu yang menyangkut perijinan pengutipan atau penggunaan software computer untuk pembuatan naskah atau ihwal lain yang terkait dengan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) yang dilakukan oleh penulis artikel, berikut konsekuensinya yang mungkin timbul karenanya, menjadi tanggung jawab penuh penulis artikel yang bersangkutan.
  • Semua artikel yang dikirim ke redaksi harus memenuhi pedoman penulisan ini. Artikel yang tidak memenuhi pedoman penulisan ini tidak akan dipertimbangkan untuk dipublikasikan.