Pengaruh Pelatihan Konselor Sebaya pada Remaja Desa Purwobinangun Sleman Terhadap Pengetahuan dan Keterampilan Memberikan Konseling HIV/AIDS
Nisaatul Maharanita Fitrianingrum(1*), Supiyati Supiyati(2), Sumarni Sumarni(3)
(1) Universitas Gadjah Mada
(2) Universitas Gadjah Mada
(3) 
(*) Corresponding Author
Abstract
Latar Belakang: HIV merupakan virus penyebab AIDS yang merusak sistem kekebalan tubuh manusia dan menjadi target Sustainable Development Goals (SDGs) untuk dieradikasi pada tahun 2030. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan kegiatan pemberdayaan masyarakat melalui pemberian pelatihan konselor sebaya tentang HIV/AIDS pada remaja desa.
Tujuan: Mengetahui pengaruh pelatihan konselor sebaya terhadap pengetahuan dan keterampilan remaja dalam memberikan konseling HIV/AIDS.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian quasy experimental dengan rancangan one group pre test and post test design. Subyek penelitian ini adalah remaja karang taruna di Desa Purwobinangun, Sleman sebanyak 38 orang. Penelitian dilaksanakan pada bulan November hingga Desember 2017. Pengumpulan data dilakukan secara cluster sampling dengan menggunakan kuesioner pengetahuan tentang HIV/AIDS dan observasi keterampilan konseling HIV/AIDS sebelum dan sesudah pelatihan. Analisis data dilakukan dengan menggunakan dependent t-test dan regresi linier ganda.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan pengetahuan secara signifikan antara sebelum dan sesudah diberi pelatihan dengan p = 0,000; nilai t hitung sebesar 8,72 dan terdapat perbedaan keterampilan secara signifikan sebelum dan sesudah diberi pelatihan dengan selisih rata-rata p = 0,000; nilai t hitung sebesar 13,79. Hasil uji regresi linier ganda menunjukkan bahwa faktor luar berupa jenis kelamin, pendidikan, dan paparan informasi secara simultan memiliki pengaruh sebesar 9,5% terhadap peningkatan pengetahuan dan 6,3% terhadap peningkatan keterampilan remaja.
Kesimpulan: Terdapat perbedaan pengetahuan dan keterampilan remaja setelah diberikan pelatihan konselor sebaya tentang HIV/AIDS.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Allender, Judith. Et al. (2014). Community & Public Health Nursing: Promoting the Public’s Health. Wolters Kluwer Health. China. Arfan, M., Wilopo, S.A., Wahyuni, B. (2010). Efektivitas Pendidikan Kesehatan Melalui E-file Multimedia Materi KRR dan Tatap Muka di Kelas Terhadap Peningkatan Pengetahuan Kesehatan Reproduksi Remaja. Berita Kedokteran Masyarakat, Vol. 26, No. 3. Azam, Ulul. (2016). Bimbingan dan Konseling Perkembangan di Sekolah (Teori dan Praktik). Penerbit Deepublish. Yogyakarta. Benita, Nydia Rena. (2012). Pengaruh Penyuluhan Terhadap Tingkat Pengetahuan Kesehatan Reproduksi Pada Remaja Siswa SMP Kristen Gergaji. Skripsi Universitas Diponegoro. Semarang. Cahyono, J.B. Suharjo B. (2008). Gaya Hidup dan Penyakit Modern. Penerbit Kanisius. Yogyakarta. Gallant, Joel. (2008). 100 Questions & Answers about HIV and AIDS. Jones Bartlett Publishers. Massachusetts. Harini, Ririn. (2014). Upaya Peningkatan Keterampilan Konseling Kesehatan Reproduksi Mahasiswa Melalui Pelatihan Konselor Sebaya. Jurnal Ners Vol. 9 No. 2 Oktober 2014: 173-182. Malang. Kemenkes RI. (2014). Pusat data dan Informasi (Infodatin) Kementerian Kesehatan RI. Jakarta Selatan. Kemenkes RI. (2015). Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Tahun 2015-2019: Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.02.02/MENKES/52/2015. Kementerian Kesehatan RI. Jakarta. Kirkpatrick, Donald L. (2007). The Four Levels of Evaluation. American Society For Training and Development Press. Amerika. Maulana, Heri D.J. (2007). Promosi Kesehatan. Penerbit Buku Kedokteran EGC. Jakarta. Mevsim, Vildan. Et al. (2008). What was retained? The assessment of the training for the peer trainers’ course on short and long term basis. BMC Public Health 2008, 8:24. Michielsen, K. Et al. (2012). Effectiveness of a peer-led HIV prevention intervention in secondary schools in Rwanda: results from a non-randomized controlled trial. BMC Public Health 12(1): 729. Nies, Mary A., McEwen, Melanie. (2011). Community/Public Health Nursing: Promoting the Health of Population. Elsevier Saunders. United States of America. Notoatmodjo, Soekidjo. (2011). Kesehatan Masyarakat Ilmu dan Seni Edisi Revisi. Penerbit PT Rineka Cipta. Jakarta. PKBI Jogja. (2015). Angka Kejadian HIV/AIDS. Tersedia di http://pkbi-diy.info/?p=3964. Diakses pada 8 Mei 2017. Rozalena, et al. (2016). Panduan Praktis Menyusun Pengembangan Karier dan Pelatihan Karyawan. Penerbit Raih Asa Sukses. Jakarta. Simons-Morton, Bruce G., et al. (1995). Introduction to Health Education and Health Promotion Second Edition. Waveland Press, Inc. USA. Simons-Morton, Bruce G., et al. (2012). Behavior Theory in Health Promotion Practice and Research. Library of Congress Cataloging-in Publication Data. USA. Suparno, Paul. (2012). Teori Perkembangan Kognitif Jean Piaget. Penerbit Kanisius. Yogyakarta. Suprapto, Tommy. (2009). Pengantar Teori dan Manajemen Komunikasi. Medpress. Yogyakarta. Triyanto, E., Rahayu, E. and Puspita, D.R., (2013). Pengembangan Pusat Konseling Mahasiswa Unsoed Melalui Pendidikan Dan Pelatihan Mahasiswa Sebagai Peer Counselor. Jurnal Keperawatan Soedirman, 8(3), pp.127-142. UNDP (2017). Sustainable Develompent Goals. Tersedia di http://www.undp.org/content/undp/en/home/sustainable-development-goals.html. Diakses tanggal 21 April 2017) WHO (2016). World Health Organization. Tersedia di http://www.who.int/mediacentre/factsheets/fs345/en/. Diakses tanggal 26 April 2017) Zulfitri, Rahmi. (2016). Pengaruh Pelatihan Konselor Sebaya Pada Siswa SMK Terhadap Pengetahuan Dan Keterampilan Memberikan Informasi Kesehatan Reproduksi Remaja. Thesis. Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta.
DOI: https://doi.org/10.22146/jkesvo.33873
Article Metrics
Abstract views : 4196 | views : 4697Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 Jurnal Kesehatan Vokasional
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Kesehatan Vokasional with registered number ISSN 2541-0644 (print), ISSN 2599-3275 (online) published by the Departement of Health Information Management and Services, Vocational College, Universitas Gadjah Mada