Modal Sosial: Konsep, Inklusivitas dan Pemberdayaan Masyarakat
![](/public/site/images/admin/icons/icon-doi.png)
Rusydan Fathy(1*)
(1) 
(*) Corresponding Author
Abstract
Modal sosial diasumsikan sebagai alternatif bentuk modalitas lain. Secara teoritis ada perdebatan mengenai modal sosial bermuara kepada relasi-relasi sosial. Perdebatan itu berkenaan dengan konseptualisasi modal sosial sebagai kapital konkrit dimana individu atau kelompok mampu mendayagunakan relasi-relasi sosial mencakup nilai-norma, jaringan sosial dan kepercayaan untuk memperoleh keuntungan ekonomi dan manfaat sosial. Menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi literatur, artikel ini bertujuan untuk menjelaskan modal sosial sebagai konsep teoritis. Pemaparan studi menunjukkan adanya hubungan antara modal sosial dengan inklusivitas dan pemberdayaan masyarakat terutama dalam konteks pembangunan inklusif berkelanjutan. Artikel ini menyimpulkan bahwa konsep modal sosial berfungsi sebagai kerangka berpikir yang bermanfaat dalam keberhasilan pembangunan dan perumusan kebijakan.
Keywords
konsep teoritis, social capital, relasi sosial, pembangunan inklusif berkelanjutan
Full Text:
PDF![](/public/site/images/admin/icons/icon-doi.png)
Article Metrics
![](/public/site/images/admin/icons/icon-graph.png)
![](/public/site/images/admin/icons/icon-pdf.png)
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 Jurnal Pemikiran Sosiologi
![Creative Commons License](http://i.creativecommons.org/l/by-sa/4.0/88x31.png)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Pemikiran Sosiologi Indexed by:
ISSN 2252-570X (Print), ISSN 2502-2059 (online).