Sistem Pranata Mangsa: Tinjauan Etnosains dan Uji Keakuratan Data Iklim Tahun 2023 di Yogyakarta

  • Kharisma Nabila Mahasiswa S2 Arkeologi, UGM
  • Mahbubi Satria Agusti Wirawan Program Studi Teknik Nuklir, UGM
Keywords: pranata mangsa, relevansi, keakuratan, perubahan musim, perubahan iklim

Abstract

Sistem pranata mangsa telah diyakini oleh para peneliti terdahulu memiliki pengaruh yang signifikan dalam perkembangan adaptasi manusia, salah satu pengaruh tersebut ialah menjadikan sistem ini sebagai pedoman perubahan musim oleh masyarakat Jawa Kuno. Artikel ini bertujuan untuk menghasilkan pengetahuan mengenai seberapa besar tingkat keakuratan penggunaan sistem pranata mangsa masa lampau yang diterapkan dengan menggunakan data perubahan musim pada tahun 2023. Penelitian ini menggunakan pendekatan etnosains dengan menggunakan kepercayaan masyarakat yang memahami sistematika pranata mangsa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sistem pranata mangsa memiliki tingkat keakuratan sebesar 83,3% dengan diuji relevansinya menggunakan data periode musim dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika tahun 2023. Sedangkan jika menggunakan data curah hujan kota Yogyakarta tahun 2023, pranata mangsa menghasilkan tingkat keakuratan sebesar 66,70%. Selain itu, perubahan iklim ditinjau melalui perspektif arkeologis juga telah menyebabkan terjadinya interaksi antar kelima komponen, yaitu alam, manusia, budaya, lingkungan, dengan perubahan iklim itu sendiri. Temuan ini diharapkan menambah pengetahuan mengenai keakuratan sistem pranata mangsa masa lampau jika diterapkan dengan menggunakan data musim terbaru.

Published
2024-06-28
How to Cite
Nabila, K., & Wirawan, M. S. A. (2024). Sistem Pranata Mangsa: Tinjauan Etnosains dan Uji Keakuratan Data Iklim Tahun 2023 di Yogyakarta. Lembaran Antropologi, 3(1), 21-34. https://doi.org/10.22146/la.7254
Section
Articles