Manajemen Nyeri pada Pasien Kanker Payudara Stadium Paliatif dengan Cancer Pain

  • Mahmud Departemen Anestesiologi dan Terapi Intensif, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia
  • Sudadi Departemen Anestesiologi dan Terapi Intensif, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia https://orcid.org/0000-0001-5402-4911
  • Muhammad Brian Ristianto Departemen Anestesiologi dan Terapi Intensif, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia
Kata Kunci: kanker payudara, manajemen nyeri, nyeri kanker, pelayanan paliatif

Abstrak

Nyeri merupakan gejala paling sering dan ditakuti pada pasien dengan kanker, dan meskipun 80-90% nya dapat tertangani dengan baik, namun nyeri kanker tetap menjadi masalah kesehatan secara global. Nyeri pada kanker menjadi salah satu aspek perawatan paliatif. Perawatan paliatif merupakan sebuah pendekatan yang meningkatkan kualitas kehidupan pasien dan keluarganya yang menghadapi penyakit yang mengancam nyawa. Perawatan paliatif memerlukan identifikasi awal, pemeriksaan dan terapi. Penentuan perawatan paliatif menggunakan skoring, antara lain 5-poin skoring paliatif. Terapi nyeri kanker menggunakan panduan dari step-ladder WHO, dengan penilaian nyerinya menggunakan NRS atau Numeric Rating Scale. Kanker terbanyak di Indonesia yaitu kanker payudara, dengan prevalensi penyebaran dari kanker tersebut yaitu metastasis ke tulang. Diperlukan adanya penanganan yang tepat dalam manajemen nyeri pada pasien paliatif dengan nyeri yang disebabkan oleh kanker pada umumnya, dan terutama pada kanker payudara dengan metastasis ke tulang.

Diterbitkan
2023-05-27
Bagaimana cara mengutip
Mahmud, Sudadi, & Ristianto, M. B. (2023). Manajemen Nyeri pada Pasien Kanker Payudara Stadium Paliatif dengan Cancer Pain. Jurnal Komplikasi Anestesi, 10(2), 24-32. https://doi.org/10.22146/jka.v10i2.8302