Budidaya Rumput Laut Gelidium sp. menggunakan Kantong pada Metode Long Line dan Lepas Dasar

https://doi.org/10.22146/jfs.47799

Muslimin Muslimin(1), Nelly Hidayanti Sarira(2*)

(1) Loka Riset Budidaya Rumput Laut Gorontalo, Gorontalo, Indonesia
(2) Loka Perekayasaan Teknologi Kelautan Wakatobi, Sulawesi Tenggara, Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pertumbuhan rumput laut Gelidium sp. yang dibudidayakan dengan kantong pada dua metode berbeda yaitu long line dan lepas dasar.Rancangan percobaan yang digunakan yaitu Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari dua metode (long line dan lepas dasar) dan dua perlakuan yaitu : 1. Uji coba bobot awal rumput laut (bobot bibit 10 g, 20 g, 30 g, 40 g, 50 g, 75 g, 100 g, dan 125 g) dan 2. Uji coba jarak tanam antar rumpun bibit (10 cm, 15 cm, 20 cm, dan 25 cm). Masing-masing perlakuan diulang tiga kali.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan Gelidium sp.menggunakan metode long line dan lepas dasarberpengaruh nyata terhadap bobot awal dan jarak tanam antar rumpun bibit (P<0,05). Pertumbuhan mutlak perlakuan bobot bibit awal terbesar pada metode long line dan lepas dasar sama yaitu pada bobot 125 g. Laju pertumbuhan harian perlakuan jarak tanam antar rumpun terbesar pada metode long line dan lepas dasar pun sama yaitu pada jarak 15 cm.Budidaya rumput laut Gelidium menggunakan kantong pada metode long line dan lepas dasar memiliki teknis yang sama baik dari segi bobot awal dan jarak tanam antar rumpun bibit.

Keywords


Budidaya; Gelidium; kantong; lepas dasar; long line

Full Text:

PDF


References

Atmadja, W.S & Sulistijo. 1988. Sebaran dan habitat Gelidium di Indo-nesia. Penelitian Oseanologi Perairan Indonesia Buku I: Biologi, Geologi, Lingkungan dan Oseanografi: 69-73

Bunga, S.M., R.I. Montolalu, J.W. Harikedua, L.A.D.Y. Montolalu, A.H. Watung & N. Taher. 2013. Karakteristik sifat fisika kimia karaginan rumput laut Kappaphycus alvarezii pada berbagai umur panen yang diambil dari daerah Perairan Desa Arakan Kabupaten Minahasa Selatan. Jurnal Media Teknologi Hasil Perikanan.1 (2): 54-58

Darmawati. 2015. Optimasi jarak tanam bibit terhadap pertumbuhan Caulerpa spdi Perairan Laguruda Kabupaten Takalar. Jurnal Ilmu Perikanan Octopus. 4 (1): 337-44

Effendi, I. 1997. Analisis data pertumbuhan rumput laut. Jurusan Manajemen Sumberdaya Perairan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. IPB. Bogor. 76 pp

Hariyati, R. 2008. Optimalisasi faktor lingkungan terhadap jumlah spora terlepas pada Gelidium sp. Buletin Anatomi dan Fisiologi. 16 (2): 46-53

Hung, L.D., K. Hori, H.Q. Nang, T. Kha & L.T. Hoa. 2009. Seasonal changes in growth rate, carrageenan yield and lectin content in the red alga Kappaphycus alvarezii cultivated in Camranh Bay, Vietnam.Journal of Applied Phycology. 21: 265-72

Mala, L., G. Latama, Abustang & A. Tuwo. 2016. Analisis perbandingan pertumbuhan rumput laut Kappaphycus alvarezii varietas coklat yang terkena epifit di Perairan Libukang, Kabupaten Jeneponto. Jurnal Rumput Laut Indonesia. 1 (1): 52-56

Martins, A.P., O.N. Junior, P. Colepicolo & N.S. Yokoya. 2011. Effects of nitrate and phosphate availabilities on growth, photosynthesis and pigment and protein contents in colour strains of Hypneamusciformis (Wulfen in Jacqu.) J.V. Lamour. (Gigartinales, Rhodophyta). Rev. Bras. Farmacogn. 21(2) : 1-18

Muslimin, S., N.H. Sarira & P.R. Pong-Masak. 2018. Pengaruh bobot bibitdan jarak tanam terhadap pertumbuhan rumput laut Gelidium corneum. Prosiding Semnaskan-UGM Seminar Nasional Tahunan XV Hasil Penelitian Perikanan dan Kelautan Jilid I Budidaya Perikanan. 45-52

Rosulva, I. 2008. Pembuatan agr bakto dari rumput laut Gelidium sp. dengan khitosan sebagai absorben. Skripsi. Program Studi Teknologi Hasil Perikanan. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. IPB. Bogor. 42 pp

Santelices, B. 1988. Synopsis of biologi-cal data on seaweed genera Gelidium and Pterocladia (Rhodophyta). FAO Fish. Synop.(145): 55

Sari, W.K.P & Muslimin. 2016. Penentuan bobot bibit, jarak rumpun, dan jarak tali bentangan untuk optimalisasi budidaya rumput laut Sargassum duplicatum dengan metode lepas dasar di Perairan Mananggu Kabupaten Boalemo, Gorontalo. Prosiding Forum Inovasi Teknologi Akuakultur 25-26 April 2016 Surabaya, Indonesia. FITA: 509-517.

Sjafrie, N.D.M. 1999. Beberapa catatan tentang Gelidium (Rhodophyta). Oseana. 24 (3) 1-10

Yunizal. 2002. Teknologi ekstraksi agar-agar dari rumput laut merah (Rhodophyceae). Pusat Riset Pengolahan Produk dan Sosial EkonomiKelautan dan Perikanan. Pusat Riset Kelautan dan Perikanan.DepartemenKelautan dan Perikanan. Jakarta.



DOI: https://doi.org/10.22146/jfs.47799

Article Metrics

Abstract views : 12366 | views : 7324

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2020 Jurnal Perikanan Universitas Gadjah Mada

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal Perikanan Universitas Gadjah Mada (print ISSN 0853-6384; online ISSN 2502-5066) is published by Department of Fisheries, Universitas Gadjah Mada in collaboration with Semnaskan UGM (Seminar Nasional Tahunan Hasil Perikanan dan Kelautan) and ISMFR (International Symposium on Marine and Fisheries Research).

 

View My Stats