Semiotika: Teori, Metode, dan Penerapannya

https://doi.org/10.22146/jh.607

Rachmat Djoko Pradopo(1*)

(1) 
(*) Corresponding Author

Abstract


Makhluk hidup, khususnya manusia, untuk memenuhi kebutuhan dan keperluan hidupnya, perlu berhubungan dengan makhluk atau manusia lainnya. Untuk berkomunikasi atau berhubungan itu perlu sarana komunikasi yang dapat dimengerti oleh manusia lainnya. Oleh karena itu, manusia menciptakan tanda-tanda yang saling dimengerti. Tanda-tanda itu berupa tanda-tanda yang dapat diindera oleh manusia, baik tanda berupa bunyi, tanda visual yang dapat dilihat, tanda yang dapat diraba, dirasakan, atau bahkan dapat dicium baunya. Tanda-tanda itu mulai dari yang sederhana sampai kepada yang makin lama makin ruwet. Tentu saja, manusia menciptakan tanda-tanda itu dengan sistem atau aturan-aturan tertentu yang saling dipahami. Karena manusia itu makhluk sosial, maka fenomena sosial dan kebudayaan itu merupakan tanda-tanda dengan sistemnya yang dimengerti bersama.

Full Text:

PDF



DOI: https://doi.org/10.22146/jh.607

Article Metrics

Abstract views : 10601 | views : 15743

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2012 Rachmat Djoko Pradopo

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.



free web stats Web Stats

ISSN 2302-9269 (online); ISSN 0852-0801 (print)
Copyright © 2022 Humaniora, Office of Journal & Publishing, Faculty of Cultural Sciences, Universitas Gadjah Mada