Peran Perempuan dalam Peternakan Sapi Perah pada Kelompok Tani ternak Desa Samiran, Boyolali, Jawa Tengah

https://doi.org/10.22146/kawistara.70721

Endah Satiti(1), Siti Andarwati(2*), Tri Anggraeni Kusumastuti(3)

(1) Magister Ilmu Peternakan, Fakultas Peternakan, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta
(2) Departemen Sosial Ekonomi Peternakan, Fakultas Peternakan, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta
(3) Departemen Sosial Ekonomi Peternakan, Fakultas Peternakan, Universitas Gadjah Mada
(*) Corresponding Author

Abstract


Perempuan memiliki kontribusi penting dalam usaha peternakan sapi perah khususnya daerah pedesaan di negara berkembang. Namun, peran perempuan dalam usaha budi daya sapi perah di Indonesia masih belum banyak dikaji. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi karakteristik peternak sapi perah dan mengkaji peran perempuan dalam tata laksana usaha ternak sapi perah. Secara khusus penelitian ini akan meninjau peran perempuan dalam aktivitas dan kontrol, akses modal, akses bahan baku dan peralatan, serta manfaat bagi dua Kelompok Tani Ternak, kelompok tani ternak Berdaya dan Kelompok Tani Ternak Aura. Lokasi penelitian ini terletak di Desa Samiran Kecamatan Selo Kabupaten Boyolali Jawa Tengah, penelitian ini memilih dua kelompok tani ternak yang ditentukan berdasarkan pertimbangan menjadi salah satu sentra produksi susu sapi. Responden yang dilibatkan dalam penelitian ini melibatkan 49 responden peternak dari kedua Kelompok Tani Ternak yang ditentukan menggunakan metode sensus. Penelitian dilaksanakan melalui survei menggunakan kuesioner terstruktur yang telah dipersiapkan sebelumnya dengan pendekatan Level of Effort (LoE) dan Level of Control (LoC) yang didasarkan pada karakteristik demografi dan peran perempuan di dalamnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peternak dari kedua Kelompok Tani Ternak masih dalam usia produktif  (>92%), telah mengenyam pendidikan formal (100%), dan mayoritas telah memiliki pengalaman beternak lebih dari 15 tahun (>36%). Berkaitan dengan peran perempuan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perempuan kurang dalam mengakses informasi dari luar kelompok dibandingkan laki-laki.  Perempuan dan laki-laki dari kedua kelompok memberikan kepercayaan penuh (100%) kepada kelompok untuk mengelola modal yang bersumber dari biaya pribadi dan sama-sama dapat mengakses peralatan budidaya untuk menunjang pelaksanaan pemeliharaan ternak sapi perah, sedangkan pada aktivitas, kontrol, dan kemanfaatan berdasarkan hasil analisis LoE dan LoC menunjukkan perempuan memiliki peranan usaha serta kontrol yang lebih besar dibandingkan laki-laki. Peran mutlak perempuan terutama dari aktivitas manajemen pemerahan dan pengolahan susu, sedangkan peran utama laki-laki pada manajemen perkandangan. Upaya peningkatan peran perempuan dalam usaha budi daya perlu dilakukan oleh pemangku kepentingan melalui penetapan kebijakan untuk meningkatkan pemberdayaan perempuan melalui program dan bantuan modal.

 


Keywords


Access; control; dairy farming; livestock farmer group

Full Text:

PDF


References

Akter, A., S. P. Rutsaert, J. Luis, N.M. Htwe, S.S. San, B. Raharjo, dan A. Pustika. (2017). "Women’s empowerment and gender equity in agriculture: A different perspective from Southeast Asia". Food Policy 69:270–279. https://doi.org/10.1016/j.foodpol.2017.05.003.

Apdini, T., W.A. Zahra, S.J. Oosting, I.J.M. Boer, M.d. Vries, B. Engel, dan C.E.v. Middelaar. (2021). "Understanding variability in greenhouse gas emission estimates of smallholder dairy farms in Indonesia". International Journal of Life Cycle Assessment 26:1160–1176. https://doi.org/10.1007/s11367-021-01923-z.

[BPS] Badan Pusat Statistik. (2014). Kabupaten Boyolali dalam Angka 2020. Badan Pusat Statistik, Boyolali.

Dury, S., L. Stas, L. Switsers, D. Duppen, J. Domènech-Abella, E. Dierckx, dan L.D. Donder. (2021). "Gender-related differences in the relationship between social and activity participation and health and subjective well-being in later life". Social Science and Medicine 270:1–10. https://doi.org/10.1016/j.socscimed.2020.113668.

Hill, C.,C. Madden, C., dan N. Collins. (2017). A Guide to Gender Impact Assessment for the Extractive Industries. Oxfam, Melbourne.

Hill, C., C. Namara, J. Orcaya, A. Bogrand, dan S.A. Sellwood. (2021). "Hidden in plain sight: gender analysis of the environmental and social impact assessment of the East African Crude Oil Pipeline". Impact Assessment and Project Appraisal 39(3):229–239. https://doi.org/10.1080/14615517.2021.1904696.

Huang, Z. dan Q. Liang. (2018). "Agricultural organizations and the role of farmer cooperatives in China since 1978: Past and future". China Agricultural Economic Review 10(1):48–64. https://doi.org/10.1108/CAER-10-2017-0189.

Impal, M., B.L.S. Olfie, dan V.B.R. Moniaga.(2017). "Peran Kelompok Tani “Tenggang Rasa” terhadap pengembangan tanaman kakao di Desa Inumunga, Kecamatan Kaidipang, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara". Agri-Sosio Ekonomi Unsrat 13(2):97–112.

Kitpitak, N. dan K. Hantrakul. (2021). Automatic thermal stress level measurement system in dairy cows. The 6th International Conference on Digital Arts, Media, and TEchnology (DAMT) and 4th ECTI Northern Section Conference on Electrical, Electronics, COmputer and Telecomunications Engineering (NCON) 180–184.

Kwawu, J.D., D.B. Sarpong, dan F. Agyire-Tettey. (2021). "Technology adoption intensity and technical efficiency of maize farmers in the Techiman municipality of Ghana". African Journal of Science, Technology, Innovation and Development 1–14. https://doi.org/10.1080/20421338.2020.1866145

Lovarelli, D., J. Bacenetti, dan M. Guarino. (2020). "A review on dairy cattle farming: Is precision livestock farming the compromise for an environmental, economic and social sustainable production?". Journal of Cleaner Production. 262:1-13. https://doi.org/10.1016/j.jclepro.2020.121409.

Meurs, M., A. Amartuvshin, O. Banzragch, M. Boldbaatar, dan G. Poyatzis. (2021). "Women herders: women’s role and bargaining power in Mongolian herding households". Central Asian Survey 1–21. https://doi.org/10.1080/02634937.2021.1968345.

Mukson, M., H. Setiyawan, M. Handayani, dan A. Setiadi. (2017). "Analysis of the local resource-based dairy cattle development in Central Java. Journal of the Indonesian Tropical Animal Agriculture. 42(1):48–56. https://doi.org/10.14710/jitaa.42.1.48-56.

Nadhira, V.F. dan T. Sumarti. (2017). "Analisis gender dalam usaha ternak dan hubungannya dengan pendapatan rumah tangga peternakan sapi perah (kasus Desa Margamukti, Kecamatan Pengalengan, Kabupaten Bandung)". Jurnal Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat [JSKPM] 1(2):129–142.

Nurlaili, N., H. Hikmah, T. Kurniawan, dan R. Widihastuti.(2021). Strategy for strengthening gender mainstreaming (PUG) in the marine and fisheries sector. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science 674(1):1–8. https://doi.org/10.1088/1755-1315/674/1/012090.

Nurtini, S., F.T. Haryadi, dan F.K. Werdhani. (2019). Time allocation of family Labor in beef cattle farming based on gender. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science. 387(1). https://doi.org/10.1088/1755-1315/387/1/012092.

Nyasimi, M. dan S. Huyer. (2017). "Background: the gender gap in agriculture under a changing climate". Agriculture for Development 30:2015–2018.

Offutt, S. dan J. McCluskey. (2021). "How women saved agricultural economics". Applied Economic Perspectives and Policy 1–19. https://doi.org/10.1002/aepp.13183.

Pattnaik, I. dan K. Lahiri-Dutt. (2021). "Do women like to farm? Evidence of growing burdens of farming on women in rural India". Journal of Peasant Studies 1–23. https://doi.org/10.1080/03066150.2020.1867540.

Purnomo, S.H., E.T. Rahayu, A.I. Sari, dan S. Emawati. (2019). Factors affecting entrepreneurial intentions among beef cattle farmers in Boyolali Regency, Central Java, Indonesia. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science 250(1). https://doi.org/10.1088/1755-1315/250/1/012093.

Siddiqi, N. (2021). "Gender inequality as a social construction in India: A phenomenological enquiry". Women’s Studies International Forum 86(March):1-7. 102472. https://doi.org/10.1016/j.wsif.2021.102472.

Susanty, A., A. Bakhtiar, N.B. Puspitasari, dan N. Susanto. (2019). "The performance of dairy supply chain in Indonesia: a system dynamics approach". International Journal of Productivity and Performance Management. 68(6):1141–1163. https://doi.org/10.1108/IJPPM-09-2018-0325.

Treurniet, M. (2020). The potency of quality incentives: Evidence from the Indonesian dairy value Treurniet, M. (2020). "The potency of quality incentives: Evidence from the Indonesian dairy value chain". Amer. J. Agr. Econ. 103(5), 1661–1678. https://doi.org/10.1111/ajae.12176



DOI: https://doi.org/10.22146/kawistara.70721

Article Metrics

Abstract views : 3899 | views : 3444

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2022 Endah Satiti; Siti Andarwati; Tri Anggraeni Kusumastuti

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal Kawistara is published by the Graduate School, Universitas Gadjah Mada.