Kesehatan reproduksi: remaja era digital di saat berlangsungnya pandemi

  • Aulia Rizqi Ramadhani Universitas Gadjah Mada
Keywords: Kesehatan Remaja, kekerasan seksual

Abstract

Kekerasan seksual pada remaja era digital di saat berlangsungnya pandemi. Rasa penasaran yang sangat tinggi akan hal-hal baru pasti dirasakan oleh remaja. Mereka cenderung mengeksplorasi segala aspek dalam kehidupannya. Pada masa ini juga terjadi banyak perubahan dalam tubuh para remaja. Pubertas salah satunya, fungsi reproduksi seorang individu mulai aktif pada masa ini. Terdapat hal yang melekat seiring dengan terjadinya pubertas pada setiap remaja yaitu, ketertarikan akan lawan jenis. Hal ini secara tidak langsung menjadi gerbang pertama yang dapat mengarah ke pergaulan bebas pada remaja. Untuk mewujudkan perkembangan remaja yang sehat, perlu adanya edukasi dan pendampingan pada mereka.

Di era digital ini perkembangan teknologi meningkat dengan cepat. Apalagi dengan terjadinya pandemi covid-19 memaksa banyak orang untuk memaksimalkan penggunaan teknologi dalam melakukan aktivitas sehari-hari dari pekerjaan hingga pendidikan semuanya dilakukan melalui teknologi dengan berbasis online. Semakin majunya teknologi juga semakin mendorong seorang individu semakin apatis dengan keadaan orang sekitarnya. Pergeseran budaya karena adanya globalisasi menjadikan tolak ukur dalam pergaulan remajapun berubah. Adanya celah antara perbedaan segmen sosial pada remaja menyebabkan beberapa perubahan persepsi. Pemakluman dampak negatif dari globalisasi seperti sikap yang individualistik dan tidak memperdulikan orang lain sehingga remaja akan lupa dengan identitas dirinya karena terbiasa mengaplikasikan budaya barat. Puncaknya, kekerasan seksual pada remaja terjadi.

Published
2021-04-14
How to Cite
Ramadhani, A. R. (2021). Kesehatan reproduksi: remaja era digital di saat berlangsungnya pandemi. BKM Public Health and Community Medicine. Retrieved from https://journal.ugm.ac.id/v3/BKM/article/view/1610
Section
Maternal and child health