EFEK HETEROSIS BERBAGAI PENAMPILAN TIKTOK JANTAN DAN BETINA
Barep Sutiyono(1*), Soedarsono (Soedarsono)(2), Seno Johari(3), Yon Supri Ondho(4)
(1) 
(2) 
(3) 
(4) 
(*) Corresponding Author
Abstract
Penelitian bertujuan untuk mengetahui efek heterosis dari tiktok jantan dan betina. Materi yang digunakan itik 24 jantan, 12 betina, entok 12 jantan, 23 betina dan tiktok 24 jantan, 24 betina. Variabel yang diukur adalah berat badan,
karkas, non karkas, jerohan, telur, panjang badan, leher, tulang dada dan lingkar dada. Analisis data yang digunakan adalah uji rata-rata menurut metode General Linier Model (GLM), dari program Stastitical Analysis Sistem (SAS) dan perhitungan efek heterosis secara statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efek heterosis ukuran tubuh tiktok jantan lebih banyak positif, 0,69 - 8,81%, sebagian kecil negatif -2,23 sampai -2,74%. Pada tiktok betina semua efek heterosis negatif yaitu -0,03 sampai -45,36%. Disimpulkan bahwa efek heterosis tiktok jantan lebih banyak positif sedang pada betina semuanya negatif.
(Kata kunci: Persilangan, Spesies, Tiktok, Ukuran tubuh, Efek heterosis)
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.21059/buletinpeternak.v35i3.1087
Article Metrics
Abstract views : 2540 | views : 3948Refbacks
- There are currently no refbacks.
Buletin Peternakan (Bulletin of Animal Science) Indexed by:
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.