EFEKTIVITAS KEBIJAKAN STRATEGI PENGENDALIAN WABAH FLU BURUNG DI PROPINSI D.I. YOGYAKARTA, INDONESIA

https://doi.org/10.21059/buletinpeternak.v35i3.1093

R. Ahmad Romadhoni(1*), F. Trisakti Haryadi(2)

(1) 
(2) 
(*) Corresponding Author

Abstract


Wabah flu burung (AI) merebak di Indonesia mulai tahun 2004. Departemen Pertanian telah menerbitkan kebijakan mengenai program pengendalian AI. Program tersebut adalah sembilan (9) langkah pengendalian AI, program ini terdiri dari 9 langkah untuk melindungi peternak dari bahaya wabah AI. Tahun 2007, AI masih terjadi dan peternak mengalami kerugian hingga 33 milyar pada bulan Januari hingga April. Tujuan dari penelitian adalah mengetahui implementasi kebijakan strategi pencegahan flu burung dan efektivitas kebijakan dalam rangka mencegah penyebaran flu burung di tingkat peternak. Penelitian dilakukan menggunakan survei pada responden sampel yang diambil secara purposif. Berdasarkan pada analysis maka dapat disimpulkan bahwa: pertama, pelaksanaan kebijakan pengendalian AI ini perlu adanya pembenahan dari pihak-pihak yang terkait. Kedua, program pengendalian ini tidak efektif karena implementasinya hanya mencapai 45,22% dari seluruh langkah yang telah ditetapkan.

(Kata kunci: Flu burung, Pelaksanaan kebijakan, Efektivitas)


Full Text:

PDF



DOI: https://doi.org/10.21059/buletinpeternak.v35i3.1093

Article Metrics

Abstract views : 2113 | views : 3365

Refbacks

  • There are currently no refbacks.






Buletin Peternakan (Bulletin of Animal Science) Indexed by:

   
 
Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.