Kebebasan dan Ketidakbebasan dalam Cerita Pendek “Tembok” Karya Jean-Paul Sartre Kajian Sosiologi – Hegemonis
![](/public/site/images/admin/icons/icon-doi.png)
Wening Udasmoro(1*)
(1) 
(*) Corresponding Author
Abstract
Le Mur, atau dalam hal ini diterjemahkan dengan "Tembok" adalah cerita pendek karya seorang sastrawan sekaligus filsuf Prancis yang terkenal dengan perenungannya tentang eksistensialisme yaitu Jean-Paul Sartre. "Tembok" menjadi penyekat dua ruang sosiologis seperti yang telah dijelaskan dalam teori Karl Marx. Cerita ini berlatar kehidupan Spanyol sekitar tahun 30-an. Tokoh-tokoh yang bermain dalam cerita ini mewakili kelompok anarki dan kelompok militer.
Full Text:
PDF![](/public/site/images/admin/icons/icon-doi.png)
Article Metrics
![](/public/site/images/admin/icons/icon-graph.png)
![](/public/site/images/admin/icons/icon-pdf.png)
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2012 Wening Udasmoro
![Creative Commons License](http://i.creativecommons.org/l/by-sa/4.0/88x31.png)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.