Uji Unjuk Kerja Sistem Pengering Dehumidifier untuk Pengeringan Jahe
Sri Utami Handayani(1*), Rahmat Rahmat(2), Seno Darmanto(3)
(1) Program DIII Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro Jl. Pedalangan, Tembalang Semarang,50275
(2) Program DIII Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro Jl. Pedalangan, Tembalang Semarang,50275
(3) Program DIII Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro Jl. Pedalangan, Tembalang Semarang,50275
(*) Corresponding Author
Abstract
Indonesian ginger market share has decreased in recent years due to competition with ginger products from other countries because of its quality still does not meet the standards. To meet the quality standards, post-harvesting processing technology should be improved. Some literature suggest that the active content of ginger will remain high after drying when the drying is performed at low or room temperature. So it will be more effective when done with a dehumidifier mechanism. This study aimed to test the performance of the dehumidifier drying equipment which includes distribution of temperature and humidity, drying capacity and capability. Dryer with a dehumidifier using a modified split AC by adding heater and a drying box. While the products studied are ginger. The results showed that the equipment is capable of producing inlet air temperature of 60°C and RH up to 0% as well as lowering the water content from 36% up to 0.1% in 7 hours.
ABSTRAK
Pangsa pasar jahe Indonesia mengalami penurunan dalam beberapa tahun terakhir karena kalah bersaing dengan produk jahe dari negara lain akibat dari kualitasnya yang masih belum memenuhi standar. Untuk memenuhi standar mutu, teknologi pengolahan pasca panen harus lebih dikembangkan. Beberapa studi literatur menunjukkan bahwa kandungan zat aktif jahe akan tetap tinggi apabila pengeringan dilakukan pada temperatur rendah sehingga akan lebih efektif bila dilakukan dengan mekanisme dehumidifier.Penelitian ini bertujuan untuk menguji unjuk kerja peralatan pengering dehumidifier yang meliputi distribusi suhu dan kelembaban udara, kapasitas dan kemampuan pengeringan. Peralatan pengering dengan dehumidifier menggunakan AC split yang dimodifikasi dengan menambahkan heater dan ruang pengeringan. Sedangkan produk yang diteliti adalah jahe. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peralatan mampu menghasilkan udara dengan temperatur udara masuk ruang pengering 60 oC dan RH hingga 0% serta menurunkan kadar air dari 36% hingga menjadi 0,1% dalam waktu 7 jam.
Keywords
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.22146/agritech.9514
Article Metrics
Abstract views : 4364 | views : 15788Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2014 Sri Utami Handayani, Rahmat Rahmat, Seno Darmanto
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
agriTECH has been Indexed by:
agriTECH (print ISSN 0216-0455; online ISSN 2527-3825) is published by Faculty of Agricultural Technology, Universitas Gadjah Mada in colaboration with Indonesian Association of Food Technologies.